flaschback
"Kak Minho suka sama pasien, gitu?" Tanya Felix, memotong percakapan Changbin.
Changbin disana sungguh terkejut, ia tidak bisa berkata-kata lagi dengan pemikiran hebat kekasihnya ini.
Felix tertawa kecil.
"Kok kaget gitu? Aku emang udah tahu dari lama" Felix menjelaskan kepada Changbin dengan nada yang lembut.
"Kamu, kamu tahu dari kapan?" Tanya Changbin menatap Felix dengan penasaran.
"Hmm? Ohh, semenjak kak Minho ingin nerima pasien kayak Jisung. Kayaknya aku emang udah ngerasa kalau kak Minho bakal naruh hati ke Jisung." Jawab Felix sambil tersenyum puas.
Bagi Felix, ini seharusnya merupakan kabar gembira untuknya. Akhirnya, Minho bisa keluar dari zona nyamannya. Akhirnya kakak sepupunya bisa move on dari cinta lamanya, dan memulai yang baru, dengan versi yang lebih baik.
"Kamu gak takut ketahuan?"
Lamunan bahagia Felix terganggu oleh pertanyaan Changbin itu. Seketika raut wajah Felix yang awalnya terlihat senang menjadi raut wajah yang lumayan serius untuk menanggapi pertanyaan kekasihnya.
"Ah sial, besok ayah kesini ya..." Gumam Felix dengan perasaan yang tercampur aduk.
Changbin yang tak sengaja mendengar apa yang digumam Felix juga mematung.
"Ayah? Pak Lee besok datang?" Tanya Changbin dengan panik sambil menatap Felix tidak percaya.
Felix menutup matanya dan menghela nafasnya.
"Setahu aku, kak Minho sekarang ada di rumah pasien itu, Jisung."
Changbin terdiam.
"B-bagaimana kamu tahu?" Tanya Changbin memegang pundak Felix dengan pelan.
"Hmm?" Felix membuka matanya, lalu menatap Changbin dengan lekat.
"Aku menguping semua pembicaraan Hyunjin dan kak Minho" Jawab Felix, lalu mengeluarkan gawainya dari sakunya, dan menunjukan sebuah foto kepada Changbin.
Changbin yang melihat foto itu terdiam.
Terlihat kalau Minho sedang berada di tepat depan rumah seseorang yang tidak ia kenal. Tanpa ia sangka saat Felix menunjukan foto slide ke 2, terlihat Jisung yang terlihat baru membukakan pintu untuk menyambut Minho dengan senyuman kecilnya.
Changbin membelalakan matanya, dan menatap Felix dengan tidak percaya.
"J-jadi, kamu secara sengaja menguntit Minho, gitu?" Tanya Changbin yang sekarang terlihat takut dengan kekasihnya, yang ternyata benar-benar sudah kelewatan.
Felix hanya mengindah-kan kata-kata Changbin yang terlihat panik, dan beranjak dari tempat duduknya, dan kini kembali lagi untuk duduk di bangku komputernya.
"Mungkin iya? tapi mau gimana lagi, kak Minho yang udah ngelanggar aturan." Jawab Felix sambil menyeringai.
Changbin beranjak dari tempat duduknya, dan menghampiri Felix sambil melihat Felix dengan tatapan kecewanya.
"Lix, aku juga kecewa waktu Minho suka pasiennya, tapi kamu udah terlalu keterlaluan"
Felix tak hanya diam. Segera ia juga berdiri di hadapan Changbin. Kini ia dan Changbin saling bertatapan dengan emosi yang tercampur aduk.
![](https://img.wattpad.com/cover/371432865-288-k910368.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
MY DEAF PATIENT [MINSUNG]
Romance"Kekurangan mu yang membuatmu semakin sempurna" Minsung area, homophobic? skip.