Pukul 19:00
Saat ini Jake sedang mengendarai sepeda motor nya . Ia menjalankan motor nya dengan santai. Namun siapapun dapat melihat jika saat ini ia sedang tidak baik baik saja. Ia sedang kesal sekarang. Orang tuanya bertengkar lagi ,dan dia yang menjadi korban dari lemparan vas bunga. Untung saja ia hanya tergores sedikit. Kadang ia heran dengan kedua orangtuanya,mengapa mereka masih bertahan di saat mereka Tidak lagi mempunyai komitmen dalam menjalani rumah tangga. Jika alasannya adalah dirinya, dia akan mengelak. Karna sudah lama ia ingin tinggal sendiri,dan ia juga sudah membebaskan orangtuanya untuk memilih jalan hidup mereka sendiri. Tapi sepertinya ia lupa,jika keluarga mereka adalah keluarga terpandang yang terlihat harmonis di luar ,tapi orang orang tidak tau apa yang terjadi sebenarnya.
Hidupnya sudah banyak masalah, malah nambah masalah lagi dengan adanya teror yang mengganggu nya.
Saat sedang asik mengendarai motor nya,tiba tiba saja ada orang tak dikenal menendang motor nya hingga ia berguling di jalan
Bugh
Dengan refleks yang cepat,Jake menangkis serangan dari orang yang tidak dikenal tersebut. Ia dengan cepat menendang kedua orang itu. Yaps,mereka ada dua orang. Entah apa tujuan nya menyerang Jake
Bugh
Srett
Tanpa Jake sadari salah satu dari mereka mengeluarkan pisau dan langsung mengayunkannya ke arah wajahnya . Secepat kilat Jake menghindar,tapi naas, pipi Jake tergores ujung pisau dan lukanya pun sepertinya cukup dalam. Terbukti dengan darah yang mengucur deras
Dugh
Arrrrgghhh
Jake terjatuh dan mengerang kesakitan sambil memegangi pipinya. Setelah melihat Jake yang terluka ,kedua pelaku langsung pergi melarikan diri
"JAKE" suara itu terdengar familiar, itu satria
"Jake,Lo....." Satria tidak bisa menyembunyikan raut wajah terkejut nya. Tanpa buang waktu, ia langsung memapah Jake menuju mobilnya untuk ia bawa ke rumah sakit
Flashback
Satria mengunci pintu apartemen nya dan berjalan menuju lobi. Rencananya ia akan ke rumah Reffi buat main. Jenuh dia di apartemen. Karna udara di luar cukup dingin,ia memilih menggunakan mobil. Saat sedang menjalankan mobilnya,dari jauh ia melihat sebuah perkelahian. Ia memberhentikan mobilnya tak jauh dari lokasi perkelahian. Motor itu terlihat familiar. Tunggu,itu motor Jake
Satria dapat melihat seseorang mengayunkannya pisau ke arah Jake setelah itu mereka kabur. Langsung saja, ia berlari menghampiri Jake yang terlihat mengerang kesakitan
Sesampainya di rumah sakit
Satria duduk di kursi di depan ruang pemeriksaan. Ia khawatir sekaligus panik dengan Jake yang tiba tiba pingsan saat di perjalanan tadi.
Cukup lama ia menunggu dokter yang memeriksa Jake keluar.
Cklek
Mendengar knop pintu yang di putar ,ia langsung berdiri dan menghampiri dokter yang baru saja keluar dari ruangan Jake
"Bagaimana kondisi teman saja dok?" Tanya Satria khawatir
"Lukanya cukup dalam, sehingga wajahnya harus mendapatkan jahitan, saat ini pasien sudah sadar dan sudah bisa ditemui" jelas dokter
"Terima kasih dok" ujar satria
"Jika boleh tau,apa yang terjadi dengan pasien,karna saya menemukan loka goresan di belakang kepala"tanya dokter
KAMU SEDANG MEMBACA
How Did It End?
RandomJudul awal: disaster 7 Gemstone ,adalah nama perkumpulan yang terdiri dari 7 Anggota . perkumpulan tersebut tidak memiliki anggota lain selain mereka. Diketuai oleh Johan Geara. anggota nya yaitu Harry Cristova, Joy Vander, Jake Gyleral Smith, Sat...