"Dingiiiiiinnn" ujar Reffi sambil menggosok gosokkan kedua tangannya. Aneh emang,padahal didepannya ada api unggun,kok ribet?
"Gini nih,kalau tololnya udah dari lahir" sindir Jake
"Paan sih" Reffi memberikan tatapan julid kepada Jake
"Udah,lama lama gw lempar kalian ke api unggun" ancam Joy. Padahal ia sudah susah payah membuat api unggun,tapi lihatlah manusia manusia ini.
Mereka semua memang sepakat untuk membuat api unggun malam ini. Karena katanya,ngak afdol udah di gunung tapi ngak bikin api unggun.
"Oh ya ,yang punya villa alias temen gw ,mau kesini besok, Katanya di lagi di sekitar sini,jadinya mau mampir" tutur Reffi sambil memakan marshmellow nya
Reffi mengunyah marshmellow nya,member yang lain juga ikut membakar Marshmellow milik mereka
"APIIII,APIII" teriak Johan heboh saat melihat marshmellow Joy dilahap oleh api
"FIREEEEEE! ,FIREEEE" disaat yang lain sibuk meniup api di marshmellow Joy, satria malah nyanyi lagu 'fire'. Dasar Satria🗿
"Njirlah, Angus" ujar Seano bergidik melihat marshmellow Joy sudah hitam
Tapi Joy yang dasarnya tidak suka mubazir,tetap memakan marshmellow itu, setelah bagian luarnya dibuang
Hal itu membuat satria heran. Biasanya Seano akan membuang makanan yang menurut nya tak layak makan, seperti marshmellow tadi.
Ia menjadi semakin yakin dengan dugaannya."Mending Lo ganti dah tu marshmellow,ngeri gw liatnya" ujar Jake sambil menyodorkan sebungkus marshmellow yang baru kepada Joy dan diterima dengan baik oleh empunya
Malam itu, mereka saling bertukar cerita,ralat ,hanya Reffi,Johan dan Jake saja yang heboh,yang lain hanya nyimak
Pagi hari
Mereka bertujuh sudah berkumpul dimeja makan . Mereka sedang menanti kan masakan Joy yang katanya hampir matang
Tok
Tok
Tok
Ketukan pintu membuat mereka menolehkan kepala ke arah pintu
Harry langsung beranjak dari duduknya,di ikuti oleh yang lain
Terlihat ada 3 orang lelaki ,yang berdiri di depan pintu. Dapat mereka lihat jika wajah ketiga orang itu terlihat unik, kulit mereka sedikit coklat,tapi manis. Pokoknya gitu deh
"Numpang nanyo diak" ujar salah satu dari ketiga orang itu. Harry cs pun hanya terbengong. Dalam benak mereka, mereka bertanya tanya,'bahasa dari planet mana nih?'
"Maaf,kami ngak ngerti" jelas Johan
"Kalian mau nanya sesuatu?" Tebak satria
"Iyoo,gitu je ndk paham do" sungut orang itu,yang mendapat kan tatapan julid dari Reffi.
"Kalian mau nanya apa?" Tanya Harry
"Kami nio ka bawah,tapi ndk tau kami jalan e do,buliah tunjuk an diak" pinta orang itu yang tidak di balas oleh mereka
"Kalian mau nanya arah jalan ke bawah?" Tanya Satria mencoba memahami
Melihat orang itu mengangguk, mereka semua memandang takjub pada satria, terutama Jake yang sudah cengo dari tadi
"Kalo mau ke bawah,kalian bisa ikutin jalan di samping villa ini,jalannya luas kok,mobil aja bisa lewat" terang Joy yang tiba tiba muncul
"Yolah,mokasih diak" ujar orang itu lalu ia pergi dengan di ikuti oleh dua orang lainnya

KAMU SEDANG MEMBACA
How Did It End?
RandomJudul awal: disaster 7 Gemstone ,adalah nama perkumpulan yang terdiri dari 7 Anggota . perkumpulan tersebut tidak memiliki anggota lain selain mereka. Diketuai oleh Johan Geara. anggota nya yaitu Harry Cristova, Joy Vander, Jake Gyleral Smith, Sat...