Be Mine

Chapter 3

Jangan lupa vote & komen 💜💚

.
.
.

Typo bertebaran 🙏🏻🙏🏻

.
.
.

"Bangsat" ucap jungkook saat bibirnya hampir saja mencium omega di hadapannya namun harus terganggu kala sebuah tangan menariknya.

"Sorry jung tapi ini penting" ucap namja yang telah mengganggunya tak lain adalah mingyu.

Mingyu menarik jungkook dan membawanya ke tempat yang lebih sepi sebelum menyerahkan ponselnya dimana sebuah penggilan tersambung siana.

Jungkook menatap siapa nama yang terpampang di layar ponsel sahabatnya itu, nama yang akhir-akhir ini selalu membuatnya mengehela nafas kesal. Ya Kim Taehyung bos nya yang tak lain adalah sepupu mingyu.

"Halo pa maaf ada apa ya pa? Ini adalah hari libur mengapa bapak menghubungi saya" ucap jungkook dengan nada cukup kesal

"Mengapa kamu tak mengangkat panggilan saya jeon? Apa ponselmu sudah tak berguna?" Saut taehyung tak menjawab sama sekali pertanyaan dari jungkook.

"Ini hari libur, jadi saya tak wajib untuk harus standby setiap saat" jawab jungkook tak mau kalah

"Datang ke kantor sekarang juga saya menunggu kamu ,ada berkas penting yang harus kamu selesaikan dan besok akan saya bawa" perintah taehyung dengan nada tak ingin di bantah

"Tapi pa ini—"

"Saya tidak peduli jeon, cepat datang dan saya akan membayarmu lembur seperi biasa" ucap taehyung final lalu menutup panggilannya.

Jungkook menggeram kesal jika tak ingat itu ponsel mingyu mungkim dia sudah membantingnya. Selalu seperti ini setiap dia tengah bersenang-senang selalu saja manusia itu mengganggunya .

"BANGSAT BAJINGAN ALIEN BRENGSEK" maki jungkook begitu kesal namun tetap keluar dari club meninggalkan teman-temannya dan mencari taxi lalu menuju kantornya sebelum bos gilanya akan terus mengganggunya.

Mingyu hanya menggeleng kepala kala sahabatnya pamit pergi, dia juga tak mengerti mengapa taehyung begitu hobi menggangu temannya itu, tak hanya di hari kerja namun seperti setiap hari.

"Kenapa ?" Tanyan wonwoo pada kekasihnya yang tampak masih terdiam

"Aku tak mengerti mengapa taehyung terlihat seperi terobsesi dengan jungkook" ucapnya

"Mungkin mereka seperti bersiang, kau tau mereka sama-sama alpha dominan seperti jiwa saling ingin menguasai dan lebih superior tertanam kuat dalam diri mereka" jelan wonwoo.

Mingyu mengangguk karna menurutnya penjelasan kekasihnya cukup masuk akal.

.
.
.

Jungkook sudah sampai di depan sebuah gedung megah yang menjulang tinggi di hadapannya, dia segera masuk dan menuju lift menekan tombol lantai 17 dimana ruangan bosnya berada.

Dengan langkah malas dan perasaan kesal jungkook keluar dari lift berjalan menuju ruangan di ujung yang tampak begitu besar dengan pintu kayu mewah. Dia membuka pintu dengan keras dan tanpa permisi tak beduli dengan reaksi yang akan dia dapatkan dari orang yang di dalamnya.

Semerbak aroma wangi entah dari mana langsung menerpa jungkook kala dirinya membuka pintu itu, bau aneh yang belum pernah dia cium selama ini.

"Bisakah kamu lebih sopan sedikit jeon" ucap taehyung tanpa mengalihkan pandangannya dari berkas yang ada di tangannya .