23

503 62 52
                                    

🖤

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

🖤

Beberapa bulan berlalu sejak Catherine pergi, nyatanya tidak membuat hubungan Tristan dan Jazlyne semakin baik justru keadaan semakin memburuk sejak itu. Dimana Tristan lebih sering menghabiskan waktunya untuk melukis dibandingkan bersama Jazlyne, jika bertemupun selalu berakhir dengan pertengkaran yang Jazlyne buat sendiri karena kecemburuannya terhadap Catherine.

Memikirkan hubungannya dengan Jazlyne yang semakin hari semakin membosankan, tidak ada hal yang lebih special sejak kepergian Catherine dari hidupnya. Catherine seperti meninggalkan jejak yang sulit Tristan lupakan, meski mencoba menyangkal nyatanya otaknya terus saja memikirkan sosok cantik Catherine setiap malam.

"Where are u, Cath?"

"Kau mendengarkan ku?" Jazlyne melihat Tristan sejak tadi sibuk dengan dengan ponselnya dan mengabaikan dirinya, sedikit kesal Jazlyne menghampiri dan mengambil paksa handphone milik Tristan, "Apa ini?"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Kau mendengarkan ku?" Jazlyne melihat Tristan sejak tadi sibuk dengan dengan ponselnya dan mengabaikan dirinya, sedikit kesal Jazlyne menghampiri dan mengambil paksa handphone milik Tristan, "Apa ini?"

Tristan tidak menjawab, dan langsung beranjak berdiri untuk meraih handphone miliknya kembali, Jazlyne menjauh dan melihat layar ponsel Tristan. Terlihat beberapa pesan tidak terkirim, dan juga puluhan panggilan keluar tertuju atas nama Catherine.

"Kau masih mencarinya?" Tanya Jazlyne dengan raut wajah kesal, menatap jengah manik Tristan "...dan berharap dia akan kembali?"

"Memangnya kenapa?" Jawab Tristan santai,

"SADARLAH, TRIS KAU KEKASIH KU!!! TIDAK SEHARUSNYA KAU MEMIKIRKAN CATHERINE SIALAN ITU..." Jazlyne kesal dan mulai berteriak histeris.

"APA MASIH KURANG KITA SELALU BERCINTA DENGAN LIAR SETIAP SAAT?" Jazlyne mulai menangis "BERHENTILAH MEMIKIRKANNYA..."

Hikss...

"KAU TIDAK BERHAK MENGATUR KU!!!" Tegas Tristan,

"TRISTAN, TIDAKKAH KAU MENGERTI AKU MENCINTAIMU, AKU MENGINGINKAN MU MENJADI KEKASIH KU SEUTUHNYA, AKU TIDAK BISA JIKA KAU SEPERTI INI MEMIKIRKAN WANITA SIALAN, KAKAK IPAR MU ITU!!!"

"BERHENTI JAZ!!!"

"KAU YANG SEHARUSNYA BERHENTI MEMIKIRKAN NYA! MUNGKIN SAJA SEKARANG DIA SUDAH KEMBALI PADA JULIAN JIKA KAU MENGERTI!!!"

Breaking Down Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang