Seperti Seharusnya

Saling Mengerti

Pukul 03.30 Salsa terbangun dari tidurnya karna mendengar suara Alif batuk, anaknya menangis tapi suaranya tidak besar, hanya meremang saja.

"Alif kenapa nak? Kenapa sayang?" Salsa mengangkat Alif dari tempat tidurnya, dia kemudian menggendong Alif.

Uhuuk..uhuuk..uhukk..

Suara batuk Alif membuat Salsa khawatir

"Amaaamamaaaa" Alif memanggil Salsa sambil menangis

"Apa nak? Bobok lagi ayoo, ini belum jam nya Alif bangun"

"Nyenyeeenyee"

"Iya ini nen sayang"

Salsa menyusui Alif sambil menggendongnya berkeliling kamar, kadang dia bersenandung pelan supaya Rony tidak terbangun. Sekitar 15 menit Alif melepaskan Asi nya karna batuk, setelahnya Alif memuntahkan Asi yang sudah dia minum tadi, hal tersebut membuat Salsa menjadi panik.

"Astagfirullah nak, Salsa berlari menuju kamar mandi untuk membersihkan muntahan Alif yang terkena baju nya dan baju Alif, hal tersebut membuat Rony menjadi bangun

"Sa kenapa sayang?"

Rony menyusul Salsa ke kamar mandi, tangisan Alif juga semakin kencang. Sesampainya di kamar mandi, Alif kembali batuk dan muntah.

"Alif kenapa sayang?"

"Hmmmmm....amaaaa"

"Iya nak iyaa sabar yaa, kalau Alif mau muntahin lagi gpp nak" Salsa mengelus pundak Alif perlahan

"Udahh? Udah muntahnya sayang?"

"Amaaaaamaaaaa"

"Iya nak ini mama, aku minta tolong  isiin air hangat di bak mandi sedikit mas, mau ngelap badan Alif karna terkena muntahannya"

"Iya sayang" Rony menyiapkan permintaan Salsa, dia menambahkan sarung tangan yang biasa digunakan Salsa untuk membersihkan badan Alif.

Alif masih terus menangis, hal itu membuat Rony panik

"Sa, Alif kenapa?, kita ke rumah sakit aja ya"

"Ga usah, aku ada obat"

Setelah selesai membersihkan badan Alif, Salsa memberikan Alif pada Rony karna dia harus mengganti baju nya juga.

"Amaaaaaaaaaa" Alif berteriak menangis karna tidak mau lepas dari gendongan Salsa

"Iya nak sebentar ya, mama lagi ganti baju, kamu sama papa dulu"

"Aaaaakkk..amaamaaamaaa"

Salsa keluar dari kamar mandi, dia langsung mengambil Alif dari gendongan Rony

"Iya sayang iya maaf ya mama ganti bajunya lama"

"Amaaaaaaa"

"Iyaa sayang, sebelah mana yang sakit nak? Perutnya ga enak yaa? Kita minum obat dulu yaaa"

"Yang mana obatnya Sa?" Rony sudah mengobrak-abrik kotak obat sebelum di minta oleh Salsa

"Sirup yang kotaknya warna hijau sama kuning"

"Dua?"

"Iya"

Rony mangsung datang membawa dua sirup yang di maksud.

"Ini segimana?"

"2.5 ml, itu ada takarannya di sendoknya, kamu tinggal tuang"

"Ini Sa" Rony langsung mengikuti instruksi dari Salsa.

"Nak minum obat nya dulu ya"

"Nyenyeeenyeeee"

"Iya nanti abis minum obat Alif nen kok"