5. HUKUMAN!

10 5 2
                                    

Hi

°

°

°

Yuk absen dulu pengen tau kaki semua darimana gitu, hihihi

°

°

°

Maaf ya kalau banyak yang typo

°

°

°

Happy Reading...

~•••~

||

Sebelumnya...

"Baik pak" ucap El dan Ziah secara bersamaan.

Mereka berdua berjalan melewati gerbang yang sudah di buka oleh pak bento.

"Kalian ini sudah kelas dua belas masih saja terlambat, bagaimana mau memberikan contoh kepada adik-adik kelas kalian" Tegur pak bento.

"Maaf pak saya terlambat karena tidak dapat taksi" ucap ziah sambil menunduk.

"Kamu, saya baru melihat kamu terlambat sebelum-sebelumnya tidak" pak bento tahu betul kalau ziah tidak pernah terlambat, tapi hari ini ziah begitu sangat terlambat ke sekolah.

"Maaf pak" sekali lagi ziah meminta maaf kepada pak bento.

"Dan kamu, oh oh oh kamu lagi dan lagi kamu ini selalu saja terlambat dengan alasan lambat bangun!!" Kesal pak bento pada El karena terlalu sering terlambat.

"Itu bapak tau"

"Kamu ini, sama sekali tidak pernah berubah!"

"El kamu saya hukum cuci wc berdua dengan kamu ziah" pak bento akhirnya memberi mereka hukuman membersihkan wc.

"Cuci wc aja terus hukumannya" ucap El beranjak pergi menuju wc dan di susul ziah.

"El tunggu..."

|WC|

El dan Ziah sudah berada di wc, mereka segera membersihkannya sebelum jam pelajaran pertama masuk dan mereka berdua membagi bagian untuk di bersihkan agar tidak memperlambat waktu.

Selang beberapa menit kemudian, ziah telah selesai membersihkan bagian yang ia bersihkan dan El kelihatan masih belum selesai.

"Mau aku bantu?" Tanya ziah kemungkinan El butuh bantuan.

"Gak perlu" jawab El.

"Ouh oke" ujar ziah, begitu mendengar jawaban El, ziah beralih sandar di dinding.

Kini ziah mengambil hp nya yang berada di dalam tasnya agar tidak bosan menunggu El.

Beberapa menit kemudian...

LOST Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang