"Udah dong mah...kan adek cuma ke jakarta".Salma mengusap punggung Ika yang ada di pelukannya.
Salma berusaha menenangkan Ika yang sejak tadi menangis,kali ini Ika merasa berat melepas kepergian anaknya.
"Beda dek...kali ini kamu pergi nya karena dibawa suami mu,jangan lupain mama ya...".
"Mah..Caca tetap anak mama,aku janji akan selalu ngingetin Caca ngabarin kalian,gak akan ada yang berubah mah...".Rony ikut mengusap punggung Ika.
Mendengar ucapan menantunya membuat Ika berhenti menangis,dia mengurai pelukannya.
"Janji ya Ron...selalu kabarin mama, apa pun yang terjadi sama Caca harus kamu ceritain".Rony mengangguk mengiyakan Ucapan ibu mertua nya.
"Maklum ya Ron,anak gadis satu-satu nya jadi agak berat lepasin nya". Sambung Denis.
"Iya pah...".
"Udah yuk dramanya,yang lain udah pada masuk tinggal kita".Ucapan Keenan membuat Ika memeluk Salma sekali lagi.
"Hati-hati ya nduk...".
"Iya mah...".
Salma mencium punggung tangan Denis dan Ika,yang diikuti Rony dan Keenan dibelakangnya.
"Kabarin kalo sudah sampai...".Seru Denis pada anak-anaknya.
"Iya pah...".Jawab mereka secara bersamaan.
"Sini biar aku bawain tas kamu".Rony meraih tas selempang Salma.
Mereka berjalan bersisian masuk kedalam pesawat.Perjalanan kali ini tidak hanya ada Rony dan Salma,ada keluarga kecil Keenan dan keluarga Rony yang ikut serta.Mereka sampai di jakarta pukul sembilan malam.
🐟🐟🐟🐟🐟🐟🐟
"Kamu mau pulang kemana,Ca?". Tanya Keenan saat mereka berjalan menuju pintu keluar bandara.Salma yang ditanya malah menatap Rony.
"Pulang kerumah kamu aja,kalo pulang kerumah ku kasian kamu. Kamu gak bawa baju gantikan?".Ucap an Rony mendapat anggukan dari Salma.
Salma memang tidak membawa apa- apa,dia pikir kepulangannya kemarin hanya untuk menghadiri acara lamar an,itupun hanya sehari karena besok nya dia harus kembali ke jakarta untuk menghadiri pernikahan Novia.
"Ya udah pamitan dulu sama keluarga Rony".Ucap Keenan lagi.
Mereka menghampiri keluarga Rony yang sedang menunggu Josua mengambil mobil diparkiran
"Mak,kita pulang dulu yah?".Salma mencium tangan Yasmin,berpamitan pada ibu mertuanya.
"Kalian pulang kemana?".Tanya Yasmin pada Rony dan Salma.
"Kita pulang kerumah Salma dulu, insyaallah besok pulang dari acara nya Novia kita langsung kerumah mamak".
Rony mengusap lengan Yasmin, mencoba menenangkan.Dia takut Yasmin kecewa karena malam ini dia tidak pulang kerumah membawa istrinya.
"Maaf ya mak...insyaallah besok kita langsung pindah kerumah mamak". Ucapan Salma membuat Rony beralih menatap istrinya.Dia kaget karena Salma memutuskan itu tanpa mendiskusikan lebih dulu.
"Tante kita pamit pulang dulu ya". Keenan menghampiri Yasmin dan mencium tangan wanita itu.
Putri dan Sabian juga melakukan hal yang sama,tidak hanya pada Yasmin mereka juga berpamitan dengan yang lainnya.Setelah menempuh perjalanan satu jam dari bandara mereka sampai juga dirumah Salma.
"Mba,repot gak?".Tanya Salma pada Putri sebelum mereka keluar dari mobil.
Salma melihat Sabian sudah tertidur pulas dipangkuan Putri.Sejak masuk kedalam mobil anak itu sudah tidak bersuara,sepertinya dia kelelahan karena didalam pesawat tidak mau diam,ada saja pertanyaan dan tingkah randomnya selama ada didalam pesawat.
KAMU SEDANG MEMBACA
Semesta Merestui [End]
Short Storyini cerita lanjutan "Tak Bermuara",asli gw bikin ini terpaksa banget karena request an dari anak ikan🤦🏼♀️ udahlah,nikmatin aja alur ceritanya.❤️ Inget guys!ini hanya fiksi💙
![Semesta Merestui [End]](https://img.wattpad.com/cover/372754754-64-k684935.jpg)