Kabar Bahagia

935 87 24
                                    

  Salma menggeliat dari tidurnya,dia terbangun karena merasa bibirnya terus mendapat kecupan,siapa lagi kalau bukan Rony pelakunya.

"Kamu udah bangun,mas?".Salma menjauhkan kepalanya,dia menyipit kan mata untuk mengintip Rony yang tidur di samping nya.

  Subuh tadi Rony sempat sadar,dia tidak tega melihat Salma yang tertidur di kursi samping brankar nya.Setelah sholat subuh Rony meminta Salma agar tidur disamping nya saja.Sempit memang,tapi Rony tetaplah Rony,apa yang sudah bersabda dari mulutnya harus segera Salma turuti.Kalau tidak,bisa panjang nanti urusannya.

#Emang bayi gede mu agak nyebelin,Sal...🙎🏻‍♀️

"Udah dari tadi,kamu nyenyak banget tidurnya...".

  Salma tidak menghiraukan ucapan Rony,dia mengedarkan pandangan nya kesekeliling ruangan.Ibu mertua nya sudah tidak ada diruang itu.

"Mamak mana?".Tanya Salma dengan tatapan penuh tanya.

"Orang mah bangun tidur yang ditanyain suaminya dulu...malah mamak".

"Mas!".Pelototan Salma membuat nyali Rony seketika menciut.

"Iya...iya...tadi bang Jo yang jemput mamak,kalo kamu mau mandi tuh bang Jo bawain koper kamu".

  Tatapan Salma mengekor pada tatap an mata Rony.Dia yang akan beranjak dari tempatnya segera ditahan oleh laki-laki itu.

"Eiitss...mau kemana?".

"Katanya disuruh mandi?".

"Hehe...nurut banget sih istri aku". Rony menyelipkan anak rambut Salma yang keluar dari krudung instannya.

"Kamu kenapa?masih pagi loh ini?kok aneh gitu sih?kamu masih sakit yah, gak usah aneh-aneh!".

  Salma masih menatap curiga pada suaminya.Senyum laki-laki itu membuat pikirannya tiba-tiba berkelana jauh entah kemana.

"Pikiran kamu pasti kotor yah?hayo... Ngaku kamu....".Rony menunjuk dahi Salma dengan senyum mengejek.

"Cck!apa sih?!gak jelas kamu!udah ah!mau mandi aku!".Salma menarik tangannya,lagi-lagi Rony menariknya.

"Bentar dulu....".

"Mau ngapain lagi sih??".

"Morning kiss nya mana?".Rony sudah memajukan bibirnya didepan Salma.

"Lah!bukannya tadi udah?!".

"Kapan?".

"Tadi aku bangun gara-gara kamu cium loh mas!".

"Ya itu kan aku...kamu kan belum...?".

"Astaghfirullahhalazhim...begini banget sih punya bayi gede!".Salma meronta dengan wajah kesal.

"Emang kamu maunya punya bayi beneran?ayok bikin?".Dengan semangatnya Rony mengatakan itu.

"Gak usah morning kiss deh!aku keburu kesel liat muka kamu!".Salma semakin dibuat kesal melihat senyum menggoda yang Rony tunjukan.

"Kok gitu sih yank ngomongnya?!".

"Habisnya kamu nyebelin banget!ini masih pagi loh mas...jangan bikin  mood aku rusak....".Rengekan Salma justru membuat senyum Rony merekah.

"Iya maaf...ya udah sana mandi".Rony melepas cekalannya.

  Salma turun dari brankar.Setelah mengambil perlengkapan mandi dan baju ganti,bukannya melangkah masuk ke kamar mandi,dia malah melangkah mendekati brankar lagi. Rony yang melihat itu hanya menatap heran.

"Kenapa?".Tanya Rony penasaran.

"Morning kiss gak?".Tawaran Salma tentu saja mengukir senyum manis diwajah laki-laki itu.

Semesta Merestui [End]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang