September 2024
Apa arti pernikahan?
Rana yang berusia belasan tahun tentu akan beranggapan bahwa pernikahan adalah ikatan suci yang menjadi awal baru kisah dua sejoli yang saling mencintai. Namun di usianya yang semakin dewasa, pemikiran tersebut kian berkembang. Bagi Rana di usia 20-an, makna pernikahan tidak sesederhana itu.
Jika dulu, Rana akan berpegang teguh pada pemikirannya bahwa setelah menikah, maka sepasang kekasih akan selalu bersama kapan dan di mana pun. Hal yang pada akhirnya menjadi salah satu penyebab berakhirnya mahligai yang dilalui Rana dan Nando. Bahkan penyebab utama perceraian mereka.
Kini, setelah semua yang telah terjadi dan semakin seringnya Rana menyaksikan pernikahan, wanita itu tahu, pernikahan bukanlah sebuah hal yang remeh-temeh. Namun bukan berarti pernikahan adalah momok menakutkan bagi para lajang. Semua tentu mempunyai berbagai makna jika dilihat dari sudut pandang yang berbeda.
Namun kini Rana sadari, sebuah pernikahan adalah komitmen yang melibatkan dua sejoli sebagai intinya. Secara garis besar, pernikahan adalah ikatan yang turut menyatukan dua keluarga inti. Maka di saat ikatan tersebut berakhir, sebuah kecanggungan dan jarak yang melebar tanpa disadari akan terbentuk secara alami.
Sebuah fakta nyata yang terjadi di antara keluarganya dan keluarga Nando beberapa tahun ke belakang. Saat Rana meminta bercerai, tentu wanita itu sama sekali tidak berpikir akan seperti apa kedua keluarga di masa mendatang. Rana hanya memikirkan dirinya sendiri yang sangat menginginkan ikatan dengan Nando segera terputus.
Tidak terpikir sama sekali di benak Rana bahwa setelah menikah dan bercerai, hubungannya dengan Dhea dan Aji—orang tua Nando—ikut kena imbasnya. Bahkan persahabatan Aldo dan Nando juga kena getahnya gara-gara perceraian mereka.
Kini, setelah semuanya berakhir, hanya kenangan yang tersisa. Penyesalan yang akan terus Rana ingat karena tidak bisa berpikir jernih kala itu dan menyia-nyiakan cinta Nando. Namun Rana tetap bersyukur, karena pernah memiliki Nando di sisinya.
Karena sekarang, Nando sudah resmi menjadi milik Yaya. Selama bertahun-tahun ini, Nando sudah bukan milik Rana lagi. Saat ini, biarlah Nando merangkai kisah baru dengan Yaya dan Rana dengan kisah cintanya sendiri.
Rana melangkah dengan percaya diri. Senyum manis terkembang lebar di bibirnya. Di hadapannya, Soni berdiri dengan tangan yang terulur ke arahnya. Saat jarak di antara dirinya dan Soni sudah menipis, Rana langsung meraih tangan lelaki yang tidak pernah menyerah dalam hubungan mereka itu.
Dengan sabar, Soni menuntun Rana ke arah meja bundar yang sudah didekorasi sedemikian rupa. Tidak lupa Soni menarik kursi yang akan diduduki Rana. Setelah memastikan Rana duduk dengan baik di kursinya, barulah Soni memberikan buket bunga matahari pada wanita itu.
"Kenapa bunga matahari?" tanya Rana saat menerimanya.
Biasanya, di momen seperti ini, pihak laki-laki akan memberikan buket bunga mawar. Namun Soni ternyata memberikan sebuket bunga matahari pada Rana.
Soni tersenyum tipis, lantas menjawab, "Karena aku ingin hubungan kita terus hangat, seperti matahari yang menyinari bumi."
"Ah, ya, ya. Aku terima alasannya." Rana terkekeh. "Terima kasih atas bunganya."
"My pleasure."
Langit malam ini begitu cerah. Meski sedang tidak banyak bintang di langit, tetapi tidak mengurangi suasana romantic yang tercipta.
Senyum di wajah Rana tidak pudar sama sekali. Saat ini ia bahkan terkekeh pelan melihat tingkah konyol Soni saat mencoba menghidupkan lilin.
"Kamu butuh bantuanku nggak?" tawar Rana yang langsung ditolak Soni.
KAMU SEDANG MEMBACA
Menikah Kembali
RomanceRana dan Nando saling mencintai. Namun sayang, keputusan untuk menikah di usia muda membuat emosi mereka belum sepenuhnya terkendali. Alhasil, pernikahan yang disinyalir bahagia itu pun harus berakhir. Setelah bercerai, Rana dan Nando memutuskan kom...