BAB 51

408 36 3
                                    

Di markas yang ada di tengah hutan itu, Cheng Xiao mendengar kabar bahwa lokasi markasnya telah terbongkar dan dengan cepat ia mencoba melarikan diri.

"Tunggu, kemana kita akan pergi jika kita sudah dikepung?!" Tanya teman Cheng Xiao ketika mengecek cctv luar.

"Sial! Tidak ada cara lain sekarang, ikut denganku. Cepatlah!" Cheng Xiao pun membuka salah satu pintu rahasia disana yang memiliki jalan ke bawah tanah.

Teman Cheng Xiao juga ayahnya mengikuti Cheng Xiao dari belakang dan ternyata itu adalah jalan rahasia menuju keluar yang memiliki jarak cukup jauh dari markasnya.

"Ukhh! Kenapa aku sulit bernafas...?" Gumam teman Cheng Xiao.

"Ini hanya lorong sempit yang sangat tertutup, jadi akan sulit untuk bernafas karena tidak terlalu banyak oksigen masuk. Jadi ayo cepat" jelas Cheng Xiao sambil berlari karena ia juga mulai sulit bernafas, meskipun ia yang membuat terowongan itu tapi Cheng Xiao jarang melewatinya, jadi dia tidak terlalu bisa menahan nafas terlalu lama.
_

Yibo juga Zhan pada akhirnya sampai di sana dan melihat markas yang sudah kosong, Zhan pun masuk ke dalam untuk memeriksa tempat itu.

"Sepertinya ini hanya tempat terbengkalai..." Gumam Zhan melihat sekeliling yang banyak sarang laba-laba juga debu dimana-mana.

"Ini memang tempat terbengkalai, tapi kursinya masih hangat" ujar Yibo yang menyentuh salah satu kursi disana yang masih hangat, dan menandakan ada orang yang baru saja duduk di sana.

"Yubin, apa anak buah lainnya tidak menemukan siapapun keluar dari sini?" Tanya Zhan lalu Yubin menggelengkan kepalanya.

"Tadi Fan Er juga berkata tidak ada seseorang yang keluar dari tempat ini, bahkan Lu Han dan Zishen mengatakan hal yang sama" jelas Yubin

Yibo kembali menatap sekeliling mencoba mencari sesuatu yang berguna, hingga dia menemukan pintu rahasia.

"Zhan... Disini ada pintu" ujar Yibo, lalu Zhan dan Yubin menghampirinya.

"Benar, tapi sayangnya ini memiliki password" gumam Zhan menatap pintu itu.

"Mungkin ada cara lain" ujar Yubin sedangkan Yibo dan Zhan pun berfikir untuk mencari solusi. Lalu Zishen, Lu Han juga Fan Er masuk menghampiri mereka ber-3.

"Apa benar-benar tidak ada orang?" Tanya Fan Er.

"Tidak ada, kami sedang memikirkan password pintu ini..." Jawab Yubin

"Bagaimana jika mendobraknya?" Tanya Zishen yang mendapatkan pukulan dari Lu Han.

"Apa kau ingin tubuhmu hancur dengan mendobrak pintu besi?" Tanya Lu Han balik dengan kesal

"Diamlah, kalian berisik" ucap Zhan kesal dan mereka pun langsung kicep.

"Carilah obeng..." Ujar Zhan lagi dan mereka bertiga langsung mencarinya.

Beberapa menit kemudian Zishen memberikan apa yang Zhan minta. "Memang ada apa Zhan?" Tanya Yibo memperhatikan Zhan yang mulai mengutak-atik tempat tombol di pintu itu.

5 menit kemudian pintu akhirnya terbuka dan mereka langsung masuk kedalam tempat itu.

"Mereka benar-benar melarikan diri lewat sini" ujar Lu Han dan mereka mempercepat langkah mereka mengikuti terowongan itu.

Di pertengahan lorong, mereka mendengar suara langkah kaki di depan. "Ada orang di depan, kalian bertiga cepatlah" Ujar Yibo dan Lu Han, Zishen, Yubin  juga Fan Er langsung berlari lebih dulu.

Zhan dan Yibo menelpon beberapa bawahan lain lalu mereka berlari menyusul lainnya.

...

Mafia family ( Yizhan ) S1 END▫️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang