SRETT
William menarik tangan nakula agar menjauh dari andre
"mengapa kau sangat ingin sekali mati"
Ucap william"AKU HANYA INGIN KAU MELEPASKAN NAKULA DAN MEMBIARKANNYA BERTEMU KEDUA ORANG TUANYA LAGI!!"
Teriak andre dengan kepala yang masih di acungkan pistol oleh william"itu berarti kau memang ingin mati"
Ucap william mengkode mata kepada dua anak buahnya yang sudah berdiri di belakang andre"LEPASKAN AKU BAJINGAN!!!AAAKK MANUSIA BIADAB!!"
Teriak andre memberontak berusaha melepaskan diri dari cengkraman kedua anak buah williamDengan nafas yang terengah-engah dan air mata yang mengalir nakula melihat andre yang menjauh lalu menoleh melihat lengannya yang ditahan oleh william
"apa yang akan kau lakukan padanya...hiks...hiks..."
Tanya nakula dengan ishak tangisnya"mungkin aku akan membuatnya agar menyusul adikmu"
Ucap william menarik tangan nakula membawanya menjauh keluar dari area apartemen....
SRETT
Sebuah mobil berhenti tak jauh beberapa langkah dari william yang sedang menyeret nakula mendekat ke arah mobil
"LEPASKAN AKU WILLIAM BIARKAN AKU BERTEMU DENGAN IBU DAN AYAH!!"
Teriak nakula berusaha melepaskan genggaman tangan williamTidak menghiraukan teriakan nakula dan tangannya yang terus dipukul william menyeret nakula lalu membuka pintu mobil dan membantingnya ke dalam
BAGGG
"AACKK"
Rintih nakula"bawa dia menjauh dari sini"
Perintah william"Baik bos"
Ucap anak buah langsung tancap gas...
William mengeluarkan ponselnya lalu menelpon anak buahnya yang berada di korea
Tut
"bawa kedua orang tua nakula ke rumah kakekku"
Ucap william menutup teleponnyaBeberapa menit kemudia dua petugas ambulans menghampirinya dan dengan khawatir mereka membawa william menjauh dari sana
Suara sirine polisi bergema dengan diiringi suara air dari mobil pemadam kebakaran yang sedang berusaha memadamkan api dan juga petugas-petugas lainnya yang menyelamatkan para korban
William yang sedang duduk di ambulan dan sedang diobati lukanya ponselnya berdering ada panggilan masuk dari aleta
"apa yang terjadi di sana!!!dan apa kau baik-baik saja??"
Tanya aletta dengan nada yang cemas"aku hanya mengalami luka yang tidak serius tidak usah khawatirkanku setelah ini aku akan pulang"
Ucap william"Tetapi papa dan helena sedang menuju ke sana"
Ucap aletta"suruh saja mereka putar balik"
Ucap willia menutup teleponnyaPov aletta
Meletakkan telepon rumah ke tempatnya lalu menoleh melihat ibu anarah yang sedang berdiri di sampingnya"Bagaimana apa dia baik-baik saja?"
Tanya ibu anara dengan wajah yang cemas"dia hanya mengalami luka ringan"
Ucap alettaMendengar itu ibu anara bernafas lega
"untuk saja tadi kau menonton berita jika tidak mungkin kita akan tahu terlambat"
Ucap ibu anaraMelihat ibu anara entah mengapa aletta merasa iba ia merasa ibu anara adalah ibunya yang sedang mengkhawatirkan william
Aletta memeluk tangan ibu anara lalu membawanya agar duduk di sofa dengan senyum di wajahnya
KAMU SEDANG MEMBACA
DRAGON (BxB)
Romansa"Ini hukuman untukmu" Ucap william menahan kepala nakula Nakula merasakan saat-saat penis william yang hendak masuk ia meremas sprei karena karena merasakan sakit "TIDAK!!TIDAK!!ITU TIDAK AKAN MASUK!!" Teriak nakula menarik tubuhnya William tersenyu...