3 tahun kemudian...
Ketiga istri Park kini sedang bersantai dihalaman belakang mansionnya. Aiden Park anak pertama Rosie dan Jisoo yang kini berusia 3 tahun berlari kesana kemari, Jisoo hanya memperhatikan dari jauh takut2 anaknya tercebur kolam renang
Roseanne Park atau Ochie anak perempuan dari Rosie dan Jennie kini berusia 2tahun sedang asyik makan biskuit kesukaannya dipangkuan mamanya, Ochie sedikit manja dan mageran anaknya sama doyan makan
Lisa yang kini tengah hamil besar dengan usia kandungan 6bulan juga ikut bergabung duduk2 santai sama 2 eonnienya sambil meminum susu hamilnya.
"Eonnie ish capekkkkk~ ini perut berat amat" keluh Lisa
"Ya kamu doyan makan jadi besar itu anak" Jisoo
"Mana ada" Lisa
Rosie datang sepulang bekerja diperusahaannya, lebih ke mantau doang sih. Ia datang menghampiri keluarganya
"Papaaaaaa" pekik Aiden dan langsung berlari kepapanya
Happp Rosie menangkap Aiden lalu menggendongnya "Hai jagoan papa muacchhhh" Rosie lalu menghampiri istri2nya dan ikut duduk, tidak lupa dia gendong Ochie sekalian, Ochienya cuma anteng aja engga bereaksi "Ochie biasa deh kalo lagi ngemil papa dicuekin" Rosie sambil menciumi pipi Ochie
"Aaaaa papa jangan tium tium Ochie lagi nyemil nanti belantakan" Ochie berontak dari gendongan dan ciuman papanya
"Papa kangen sayang~" Rosie masih maksa cium anaknya
Plaakkkkk~ pukulan diterima Rosie dari anak perempuannya yang merasa terganggu "Aduhhhh" pekik Rosie
"Ochie engga boleh gitu sayang, itu papa kagen lho nanti papa engga mau main sama Ochie gimana?" Jennie lembut
"Maaf mam kan Ochie lagi nyemil" Ochie "Maaf ya papa"
"Engga, papa marah" ucap Rosie pura2 marah
cuphhh Ochie cium pipi Rosie "masih malah engga?"
Rosie senyum lebar "engga dong sayangnya papa muach muach"
"Papa Aiden mau pelihala bulung boyeh?" Aiden
"Tidak boyeh nanti loti Ochie dimakanin buyung oppa" Ochie
"Bulungnya dikandang Ochie" teriak Aiden
"Tetap aja nanti loti Ochie habis" teriak Ochie tak kalah kencang
"hey hey kesayangan papa jangan berantem, sini" Rosie gendong keduanya "Nanti kita burung untuk oppa Aiden lalu beli roti yang banyak untuk Ochie, Ochie tenang aja burung tidak suka roti"
"Otey" jawab keduanya membuat Rosie heran kenapa mudah sekali membujuknya. "Ayo ochie oppa tunjukkan kupu2 didekat bunga sana" ajak Aiden
"Ayo oppa" Ochie
"Tapi jangan berlari ya jalan saja, Aiden jaga adiknya ya" Rosie
"Otey papa" Kedua kaki mungil itupun berjalan kearah taman bunga mansion Park. Rosie menghampiri ketiga istrinya
"Itulah anak2 oppa setiap hari sebentar berantem sebentar akur" Jisoo
"Itu cara mereka menunjukkan kasih sayangnya" Rosie cium pipi ketiga istrinya. Terkahir dia elus dan cium perut besar Lisa "Seharian ini dia ngapain aja?"
"Seharian ini dia kangen papanya, kangen dibelanjain hehehe" Lisa
"Itu mamanya deh" Rosie
"Mama sebelahnya juga" Jennie tersenyum
"Iya nanti kita belanja bersama-sama yah sekalian beli perlengkapan baby Lili" Rosie
"Baby Lili?" Jisoo
"Yap Lalicia Park, panggilnya Lili kan dia perempuan" Rosie, memang jenis kelamin anaknya yang ada didalam perut Lisa sudah diketahui
JenChuLi cuma ber oh ria. "Sayang katanya Lim mau kesini, pekerjaannya di Jerman sudah selesai jadi dia kembali ke Korea nanti mau mampir" Rosie
"Wah sudah lama sekali dia tidak berkunjung sejak--" ucapan Jennie terpotong karena lengannya disenggol Jisoo. Mendengar itu Lisa tertunduk malu mengingat kejadiannya bersama Lim
"Sejak terakhir dia berkunjung" Rosie karena sadar Lisa kembali merasa bersalah
.
Malam hari tiba, Lim akhirnya datang bersama seorang wanita Bae Suzy namanya. Dia kekasih Lim yang mungkin sebentar lagi akan menjadi istri Lim
Rosie dan Lim kini tengah duduk santai dipinggir kolam renang "Aiden, Ochie kesini"
"Iya pa"
"Ini uncle Lim, ayo beri salam" Rosie
"Hai untle aku Aiden Palk"
"Aku Rocieanne Palk"
"hay anak2 manis, nama uncle Limario" Lim
"Untle tidak bawa apa2 kecini?" Ochie
"Hei memang anak papa ini mau apa?" Rosie elus kepala Ochie
"Ah iya uncle bawa coklat, nih" Lim memberikan coklat pada Aiden dan Ochie
.
Para wanita diruang tengah menyiapkan makan malam, kecuali Lisa yang duduk karena kandungannya sudah besar
"Anyeong aku Bae Suzy, bisa dipanggil Suzy" Suzy
"Ah Lim beruntung sekali mendapatkanmu kau sangat cantik" Jennie "Aku Jennie istri Rosie"
"Aku Jisoo istri Rosie dan itu adik kamu Lisa, istri Rosie juga" Jisoo
"M-maaf istri Rosie--" Suzy
"Iya istri Rosie 3, tidak bukan karena dia brengsek ini dulu permintaan kami karena kami tidak mau terpisahkan" Jisoo
"Oo bagus sekali"
.
Semuanya selesai makan malam. "Ah Lim Suzy kapan kalian akan menikah?" Rosie
"Hmm bulan depan, kita kesini juga mau kasih undangan buat kalian" Lim sedikit memandang Lisa namun sedetik kemudian dia berpaling lagi, begitupun sebaliknya
"Wah keren satsetsatset kawin" Rosie
"Kita pasti datang serombongan keluarga Park" Jennie
"Tapi kadonya satu2 ya, jangan kalian datang bawa kado cuma 1 karena kalian semua pasti makan" Lim
"Pelit lo" Jisoo
.
Anak2 tidur, Lisa juga sudah tidur. Tersisa Jensoo dan Rosie didepan tv. "Belum mau tidur?"
"Nanti by ini filmnya masih seru" Jennie
"Iya oppa berisik ah" Jisoo
"Sayang calon istri Lim cantik yah" Rosie yang langsung mendapat tatapan tajam dari Jensoo "E-eh tapi masih cantikan istri2 aku dong"
"Jangan mikir mau balas dendam sama Lim!" Jisoo
"Mana ada oppa mikir gitu" Rosie
"Jangan mikir juga mau nyari yang kaya calon istri Lim buat jadi istri ke4" Jennie
"E-emang boleh?" Rosie
pikir sendiri ya jawaban Jensoo apa :D
-- Tamat --
KAMU SEDANG MEMBACA
3 For 1
Fiksi IlmiahKim bersaudara tidak bisa terpisahkan dalam segala hal. Inget ya segala hal! Termasuk pasangan! Mau sama salah satu berarti harus mau sama ketiganya, apa Rosie sanggup? Atau malah mau melepasnya saja? Atau ketiganya malah akan terpecah belah hanya k...
