Bab 30 Rencana

57 11 0
                                    

Happy Reading
-
-
-
-
-

"DEKKKKKK MANA AKUN SHOPEE LO BIAR GUE CHECKOUT SEMUA YANG LO MAU." Seru Barra terlihat sangat gembira.

Mata Mitha yang awalnya terlihat malas mendengarkan teriakan kakaknya langsung berbinar senang. "Serius? Ada angin apa nih? Tumben?"

"Gue habis masuk di ig story Wina hari ini please. Cepat kasih gue ucapan selamat karena masa depan cerah sudah ada didepan mata." Ucap Barra.

"Kok bisa? Akak bajak ya akun Kak Wina?" Tuduh Mitha.

"Enak aja, itu atas inisiatif Wina sendiri ya!" Ucap Barra bangga.

"Coba lihat! No picture sama dengan hoax."

Barra berdecak kesal lalu mengeluarkan ponselnya dan memperlihatkan apa yang membuat moodnya meningkat drastis hari ini.

Mitha memandang apa yang Barra tunjukkan beberapa saat. Ia meneliti setiap sudut lalu mengernyit bingung. "Mana Akak?"

Barra jadi semakin kesal, ia lalu memperbesar gambar yang ia perlihatkan untuk menunjukkannya pada Mitha.

"Masih belum lihat? Buta?" Tanya Barra yang berakhir jadi emosi.

Mitha langsung menatap sang kakak dengan tatapan menghujat. "Gitu doang? Lagian yang ditag bukan Akak aja, tadi aku lihat repost sg Kak Fabian juga ini. Berarti Akak nggak sespesial itu."

Wajah Barra memerah menahan amarah. "Lo bisa nggak jadi adek yang suportif? Kakaknya lagi seneng gini bukannya didukung malah dijatuhin. Sakit hati aku tuh dek."

"Ish aku itu cuma mau menyadarkan Akak dari kehaluan. Kalau halunya makin tinggi, nanti jatuhnya makin sakit." Ucap Mitha yang dibalas dengkusan oleh Barra.

"Udahlah gue nggak mood lagi."

"Eh checkout-in dulu belanjaan aku!" Protes Mitha saat Barra sudah beranjak pergi dari kamarnya.

"Nggak mood dek, checkout sendiri sana pakai uang lo." Ucap Barra lalu menutup pintu dengan keras. Tujuannya sekarang hanya kamar untuk memutar musik volume tinggi sembari menyelesaikankan tugas akhirnya yang akan dikumpul dua minggu lagi.

Memang salah bicara dengan Mitha, membuat tidak mood saja.

***

***

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Love TrapTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang