27
jangan lupa follow akun wp ku terlebih dahulu, dan tambahkan ke perpus biar tahu kapan aku up🙃
Langsung next ke cerita yah guys👇
Happy Readinggg!!!
***
Gibran dan Ilham duduk di ruang tamu ndalem bersama ummi, mazaya dan Kanaya, mereka menjelaskan mengenai pernikahan Kanaya yang mereka ketahui.
"Jadi gua tau kalau Kanaya nikah sama ustadz Zaidan pas Kanaya waktu di rumah sakit, bahkan kita sering ke pesantren ustadz Zaidan." jelas Ilham.
"Lo kenapa sih gak bilang-bilang, kalau Lo keluar apartemen." sentak Ilham sembari melotot ke arah Kanaya.
"Ya, maaf, orang gue udah kasih surat di meja sebelum gue pergi." sahut Kanaya menyahuti Ilham.
"Nay! lebih baik kalau kamu punya masalah jangan menghindar, kamu hadapi masalah ini dengan kepala dingin, ya!" ujar Mazaya memberi tahu.
"Iyaa, kak, maaf." sahut Kanaya sembari menundukkan kepalanya.
"Ya udah. aku antar pulang yah!" ujar Mazaya. dibalas anggukan kepala Kanaya.
"Bentar, bentar, emang ustadz Zaidan ada masalah sama Kanaya?" tanya Gibran penasaran.
"Itu bukan urusan kalian, cukup mereka aja yang tahu, ini urusan rumah tangga mereka!" sahut Mazaya.
Gibran dan Ilham pun terdiam setelah mendengar perkataan mazaya. Gibran dan Ilham melihat mazaya yang sudah pergi dari sana.
"Ini berkas yang mau kalian ambil kan! coba cek dulu aja." ujar Mazaya yang menyodorkan 2 amplop coklat yang berisikan berkas-berkas.
Gibran membuka amplop coklat itu, "ini bener kok. Thanks." ujar Gibran dan Ilham bersamaan."Yah udah kita pamit, mau gua anterin?" tanya Gibran terhadap Kanaya sembari menaikkan alisnya.
"Lo jangan macam-macam deh, Gib!" sahut Ilham.
"Eh enggak kok, bercanda, jangan dibuat serius dong." ujar Gibran sembari cengengesan.
"Nanti biar Kanaya, aku aja yang antar."
"Oke, kalau gitu kita pergi dulu , assalamu'alaikum."
"Wa'alaikumussalam"
Kanaya sedari tadi hanya melamun, dan menatap mereka yang sedang berbicara.
"Nay! kamu kenapa? ya udah aku anterin sekarang aja yuk"
"Kanaya sudah terlihat letih, antar nak Kanaya pulang." pinta Humaira.
"Iyaa, ummi. aku antar Kanaya dulu yah" ujar mazaya, dibalas anggukan Humaira.
Setelah mengucap salam mereka keluar ndalem, lalu segera memasuki mobilnya dan beranjak pergi meninggalkan pekarangan pesantren.
***
Mobil mazaya berhenti di depan apartemen Zaidan.
KAMU SEDANG MEMBACA
About K And Z [TERBIT]
Romance[FOLLOW SEBELUM MEMBACA] TAMBAHKAN KE PERPUS SUPAYA KALIAN DAPAT UPDATE TERBARU DARI CERITA ABOUT K AND Z Versi cetak nya lengkap yakin deh kalian pasti langsung terharu bacanya😍 ^_________^ Kanaya Zivara Alleeya gadis panti yang sangat c...