5.

1.1K 62 0
                                    

*hanya khayalan author.

Hening tempat itu hening hanya terdengar suara hujan yang turun begitu lebat,akhir nya phuwin memutuskan untuk membuka suara.

"Phi pond makasih yah udah jemput phuwin hujan hujan tadi,maaf ngerepotin"ujar phuwin.

"Hm,lain kali jangan ngerepotin,nyusahin"sehabis berbicara seperti itu pond langsung pergi ke dapur meninggalkan phuwin di sana yang sedikit merasa sedih dengan ucapan yang di lontarkan oleh pond barusan.

Phuwin meletakan gelas yang sudah kosong itu di meja,phuwin hanya diam duduk di sofa tanpa melakukan apa ia sedang bingung sekarang.

Kadang bersikap perhatian kadang bersikap dingin,apa dia mempungai kepribadian ganda?pikir phuwin dalam hati nya apa pond memiliki dua kepribadian.

Phuwin mengangkat kedua bahu nya lalu mengambil gelas di meja meletakan nya di tempat cuci piring mencuci gelas itu dan pergi ke kamar nya ingin tidur.

Keesokan hari nya phuwin terbangun menetralkan penglihatan nya phuwin dapat melihat wajah seseorang di depan nya,saat sudah mentralkan pandangan nya phuwin dapat melihat pond yang tertidur dengan posisi duduk sambil menggenggam tangan nya dan lengan nya menjadi bantal untuk kepala nya.

Phuwin tersenyum tapi setelah itu ia kembali memejamkan mata nya setekah merasa pergerakan dari pond,phuwin berpura pura tertidur tapi pond menyadari itu lalu cepat cepat melepaskan tangan nya dari phuwin lalu mengambil hp nya yang ada di samping nya.

Pond melihat pesan panggilan masuk di ponsel nya lalu cepat cepat mengangkat nya setelah tau itu nomor dari mama nya.

"Halo mah?"

"Halo anak mama,kamu belum berangkat kampus kan?"

"Belum"

"Bagus kalo gitu kamu jangan turun yah lebih tepat nya kalian berdua,mama sudah bilang sama paman mu kalo kamu bakal pergi pilih baju pernikahan untuk hari ini,jadi bangunkan calonmantu mama kalo masih tidur suruh siap siap"

"Ya"

Telvon langsung pond matikan dan meletakan ponsel nya dalam kantong celana nya,pond berjalan ke arah phuwin yang masih pura pura tertidur dengan sedikit membuka kelopak mata nya.

"Berhenti pura pura tidur lalu bangun,mama mau ngajak pilih baju pernikahan kita"pond menatap phuwin yang masih belum membuka mata nya.

"Bangun atau gue bikin lo ga bisa jalan pasmalam pertama"ancam pond yang langsung membuat phuwin merinding sebadan dan langsung duduk sambil tersenyum menatap ke arah pond tanpa bersalah.

"Siap siap mama sudah mengirim lokasi nya dan kita akan ke sana"ujar pond lalu pergi dari sana ke kamar nya.

Phuwin berjalan ke kamar mandi membersihkan badan nya agar tetap wangi setelah selesai mandi phuwin mengunakan baju nya dan pergi ke bawah melihat pond yang sudah siap.

Akhirnya setelah menempu jarak yang lumayan jauh pondphuwin datang di sambut kedua orang tua mereka yang sudah menunggu mereka sedari tadi.

"Maaf terlambat"ucap phuwin.

"Gapapa sayang,yah udah kalian pilih baju aja dulu kami juga mau pilih baju buat kami pake nanti,ok"ucap mama pond (janhae)

"Tolong antarkan mereka memilih baju yang paling bagus"ujar papa pond (sing)

"Baik tuan"jawab pekerja di sana.

setelah sekian lama memilih baju akhir nya pondphuwin dapat memilih baju yang sesuai dengan yang mereka ingin kan,dan sisah nya kedua orang tua mereka lah yang memilih temah pernikahan sesuai baju yang di pilih pondphuwin tadi biru dan putih.

perjodohan PondphuwinTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang