Buk Siska dan para pun memasuki ruangan itu terlihat Pitra yang duduk dikasur rawat dengan tatapan kosong
Para menengok kearah buk Siska bertanya tanya kenapa dengan kak PitraBuk Siska pun menghampiri Pitra
"Pitra.."ucap buk Siska sambil mengelus lengan tangan Pitra
Para hanya diam tidak berkutik dan melihat atraksi antara buk Siska dan Pitra"Sebenarnya kamu punya masalah apa sama Vero "tanya buk Siska karena ingin tau semua jawaban aslinya
Pitra hanya diam dan menggeleng lemah
Karena belum waktunya buk Siska pun pergi dari ruangan itu dan menitipkan Pitra bersama para
"Ibuk pulang dulu ya,ini juga belum waktunya ingin bertanya kamu bisakan?"tanya buk Siska dan dianggukin oleh paraBuk Siska mulai melangkah jauh dari pintu kini tertinggal mereka berdua disana
Para Masi canggung karena hatinya Masi sakit mendengar Pitra mencintai kak angel
Para hanya terdiam sambil menunduk"Kamu bisa pulang aku Masi mau sendiri"ucap Pitra
"Kak,tapi-"
"Pulang lah"ucap Pitra lagi
Dan diangguki oleh paraPara keluar dengan perasaan sedih
Apakah kak Pitra Masi menyukai kak angel,aku ingin mundur tapi aku sudah menceritakan semua tentangnya kepada orangtuaku
Aku takut mereka kecewa
Batin para diapun mulai keluar
.
.
.
Paginya para bersekolah sama seperti biasa dia terus menulis dikertasnya mencorat coret isi bukunya
Saat menulis ia mendengar suara kegaduhan diluar kelas semua siswa berlari ingin melihat suasana diluar
Ternyata dan ternyata yang membuat kegaduhan itu adalah Vero yang sedang diintrogasi oleh buk Siska tentang kejadian semalam
Vero membela dirinya tidak mau mengaku tentang dirinya yang salah
"IBUK TIDAK SUKA KAMU MEMBULY TEMAN TEMANMU"ucap tegas buk siskaVero melebarkan matanya tidak terima
"Gue kaga pernah ngebuly dia buk,
Ni guru sudzoon banget Gilak " ucap VeroPara yang melihatnya tersenyum miring entah kenapa ada rasa senang dibenaknya melihat Vero seperti itu
"DIAM,SEKALI LAGI KALU KAMU BERANI NGEJAWAB SAYA HUKUM KAMU"
"apa si buk gue kaga ngapa ngapain Pitra woy,benerkan sayang"tanya Vero ke angel dan di iyakan oleh angel
"Vero ga pernah seperti itu buk Pitra aja yang lebay digituin aja udah pingsan"ucap angel yang mencoba membela pacarnya
"Diam kamu angel , saya tidak menyuruh kamu menjawab"
Angelpun langsung tidak berkutik
Karena Vero terus menjawab buk Siska akhirnya menyuruh Vero untuk berdiri ditiang bendera sampai bel pulang
"HUKUMAN KAMU TIDAK BERAT UNTUK HARI INI JIKA PITRA SUDAH SEHAT AKAN IBUK TANYA TENTANG YANG SEBENARNYA "
Vero berdiri ditiang bendera sambil memegang telinganya
"Emang ibuk punya bukti hah, ibuk tau dari mana""Para buktinya"ucap para yang keluar dari kelas nya
Semua mata siswa tertuju kepada para termasuk angel
Vero dan angel melebarkan matanya
"Sialan mana ada para lagi, ternyata dia yang melihat gue sama Pitra hari itu"
"HAH!!"kaget angel*Oke sampai disini dulu ya sodara sodara*><
Bye bye jangan lupa vote ya
KAMU SEDANG MEMBACA
luka lama
Teen Fictiontentang seorang anak SMA yang dihajar dan dibully habis habisan sama teman sekelasnya karena menyukai perempuan yang sama dan pemenangnya adalah orang yang membulynya dia akhirnya mengalah.dia trauma dia benci cinta sampai dimana dia menemukan soso...