CHAPTER 5

23 3 0
                                    

Setelah kepergian Pitra buk Siska pun menghampiri Vero dan Vera
"Belum lagi hah"tanya buk siska
Vero dan Vera Masi terdiam disana Tampa mengeluarkan satu katapun
"Saya menyuruh kalian untuk memilih kelompok bukan malah diam"ucap buk siska
"Saya mau berkelompok sama angel "ucap Vero
Vera kaget dengen perkataan Vero barusan
"Buk ga bisa gitu dong varo kan dari kemarin kelompok sama gue, seenaknya aja dia nyuruh gw pindah begitu aja ogah banget " ucap Vera yang tidak mau kalah
Buk Siska hanya bisa menggelengkan kepalanya saja
"Sudah lah Vera kamu sebaiknya mengalah saja tidak enak didengar angel nanti"ujar buk siska

"Iya bener tuh"ucap Vero
Dengan berat hati Vera pun mengangkat kursinya untuk mencari kelompok yang lain
"Yaudah angel yuk "Vero pun langsung mengajak angel duduk
Vero pun memberi tanganya bermaksud berkenalan
"Nama gue Vero"sambil senyum
"Nama aku angel"ucap angel sambil memberi tanganya
"Kamu tau kenapa dengan anak itu?"tanya angel ke Vero
"Ouh anak yang tadi yak,namanya Pitra dia anaknya emg gtu kayak culun Bauk lagi, kalo kita ada salah ngomong sama dia, dadanya bakalan sakit "ucap Vero yang menjelaskan
Angel Masih mendengar kan

"ANAK ANAK 5MENIT LAGI KALIAN ISTIRAHAT JANGAN KELUAR YA IBUK PAMIT ASSALAMUALAIKUM "UCAP BUK SISKA
"WAALAIKUMSALAM BUK"ucap semua siswa
.
.
"Buset tu guru ganggu bgt anjir"ucap Vero yang kesal akibat ceritanya di sampuk sama buk siska
"Yaudh kamu boleh sambungin lagi"
Vero pun menjelaskan semua sisi gelap Pitra ke pada angel yang membuat jijik mendengarnya.
"HAH BENERAN DIA BERAK DICELANA KOK BISA"UCAP ANGEL YANG MENGGELENGGAR
"iya anjir beneran dia tu anaknya jorok banget makanya anak anak disekolah ini jijik duduk maupun deketan sama dia"ucap Vero
Angel pun memasangkan muka jijik
"Anak itu stres apa gimana sih kenapa dia Masi sekolah"ujar angel

TRIINGGGG!!!(BEL SEKOLAH BERBUNYI PERTANDA ISTIRAHAT)
angel dan Vero keluar bersama Tampa memperdulikan Vera.
Vera Masi duduk disana melihat dua sijoli itu pergi Tampa mengajak ngajaknya
"Semenjak ada dia kau melupakan ku ver"lirihnya
Vera pun akhirnya keluar bareng sama teman temannya yang lain
Dikantin sekolah
"Kamu mau makan apa"tanya Vero
"Seterah"ucap angel
"Yaudah yuk kita makan"mereka berdua pun langsung makan berdua

Vera dan teman temanya melihat semuanya
"Ver ver itu bukanya Vero ga sih "ucap temannya
Vera langsung menoleh ke arah yang dimaksud
Mata Vera membesar setelah melihatnya
Dia menggenggam erat tangan telapak tangannya sampai merasa kuku kuku yang ada
"Kamu sebaiknya mundur aja ver"ujar temanya
Vera menggeleng keras
"Enak aja 4 tahunan gue ngejar langsung disuruh untuk melupakan gitu aja"ucap Vera dalam hati
"Yeh ni anak batu banget "ucap temenya
Dan mereka pun langsung menarik Vera dari sana



luka lamaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang