Special chap²

618 58 2
                                    

Suatu pagi hari yang cerah para anggota TNF sedang berssantai di ruang tengah. Mereka melakukan berbagai aktifitas yang menurut mereka bisa menghilangkan rasa bosan yang timbul di mereka.

Semuanya fokus terhadap aktifitas yang mereka lakukan sampai tidak menyadari seorang wanita tengah senyum-senyum sendiri bak orang gila yang tidak tahu tempat.

Namun sayangnya aksi wanita tersebut terciduk oleh pria dengan surai bewarna pink, "(Name), kamu kenapa senyum-senyum sendiri? Ada sesuatu?" Pertanyaan pria tersebut ke (name) sontak membuat seisi ruangan menyorotkan mata ke arah wanita yang sedari tadi tersenyum.

"Hah? Apa?" Tanya balik (name), dirinya baru tersadar dari lamunan nya. Mereka yang memerhatikan (name) seketika menghela nafas. Ini sering terjadi, batin mereka yang berada di ruang tengah.

"Kata Jaki kamu senyum-senyum sendiri, kenapa?" Tanya pria dengan rambut merah. Caine menatap anak perempuan nya itu dengan tatapan bingung.

"Oh itu..., bukan apa-apa kok. Cuma lagi bercanda sama tuyul tuyul kesayangan aku^^, hehe." Jawab (name) seasanya.

Sebenarnya dirinya tidak sedang bersenda gurau dengan tuyul nya, ia tersenyum karena sedang chattan dengan kekasih nya, yaitu Agil.

Mereka yang mendengar jawaban yang di lontarkan (name) hanya bisa merotasikan mata mereka dan kembali melanjutkan aktifitas mereka yang tertunda sebelumnya.

Agil♡ is calling you

"Halo?"
"Halo sayang, ketemuan yuk? Kita date"
"Ehh, dimana?"
"Di UwU Caffe mau? Abis itu kita ke taman"
"Oke deh, aku siap-siap dulu"
"Okee, aku otw ya sayangg, dahh"
"Iyaaa, dadahhh"

Setelah mematikan telpon, ia segera berdiri dari duduk nya dan berlari kecil maniku tangga menuju kamar nya untuk bersiap-siap.

Disisi Agil, ia masih berada di kanpol.

"Woi Gil! Lu mau kemana?!" Teriak seseorang dari belakang nya. Saat ia menoleh ada Airuma yang tengah berdiri menatap dirinya.

"Gue mau ngedate dulu ama cewek gue, toh pekerjaan gue udah lesai." Jawab Agil dan berjalan keluar dari kanpol.

Ia menuju parkiran yang berada di basement dan mengambil motor miliknya. Mengendarai keluar basement dan mengebut menuju rumah sang kekasih.

Dan kini disisi (name), ia tengah bersiap-siap, setelah bersiap, ia berdandan dan mengambil tas kecil selempang. Ia menaruh hp di kantung celana nya dan segera keluar dari kamar nya.

Ia menuruni tangga ke lantai bawah dan ke ruang tengah terlebih dahulu untuk meminta izin kepada papi dan mami nya. Saat memasuki ruang tengah ternyata hanya ada beberapa anggota keluarga dan papi nya saja.

Ia pun tak memikirkan sang mami kemana, dan segera berjalan menghampiri Rion untuk meminta izin pergi. "Papi, gue izin pergi keluar ya. Mau ngedate sama Agil, sekalian jalan-jalan mumpung lagi gak ada agenda." (Name) menatap Rion dengan penuh harap dan saat melihat sang papi mengangguk, ia bersorak ria dan keluar rumah.

Ia menunggu di depan gerbang dan tak lama terlihat Agil yang tengah mengendarai motor dengan speed yang stabil menghampirinya.

Agil turun dari motor, mengambil helm cadangan dan memakaikan nya kepada wanitanya itu. Setelah memasangkan helm, mereka segera menaiki motor dan Agil menancap gas menuju bukit.

"Seng seng, tau gak? Tadi di kanpol pada ribut tau," celetuk Agil memulai topik pembicaraan.

(Name) yang tertarik akan pembicaraan kali ini pun segera mendekatkan kepalanya dan menyenderkan kepalanya di bahu Agil, menunggu sang kekasih melanjutkan pembicaraan.

TNF x Reader | Home...Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang