Bab 30

2.9K 227 57
                                    














































"ayo minum obatnya, kan besok mau sekolah jadi harus mau minum obat biar cepet sembuh" Bujuk Altas.




Zion masih menutup mulutnya dengan satu tangannya, ia menolak dan tak mau meminum obat yang berbeda bentuk itu. Sedangkan Altas masih berusaha membujuk Zion agar mau meminum obat, tapi anaknya itu sangat susah sekali dibujuk.



"Zion, kalo kamu ga mau minum obat jangan harap besok sekolah" Ancam Altas.

"Tapi obat itu paling pait" Ucap Zion.

"Ga ada obat manis, kecuali obat sirup untuk bayi" Balas Altas.

"Ayolah Zion Jersey Daviandra, udah gede masa takut minum obat" Ujar Zeon kesal sendiri.





Akhirnya Zion mau meminum obat yang sudah disiapkan oleh Dokter Lian, namun Zion terus memandangi obat-obat yang ada ditangannya itu.

"Hoekk".

"Belum diminum udah huek" Sindir Zeon.

"Zeon, diamlah" Tegur Altas.




Dengan cepat Zion meminum obat itu, dan langsung menghabiskan segelas air minum yang disodorkan oleh Altas. Sedangkan Zeon menyuapi potongan buah semangka kepada Zion, ia menatap malas kembarannya itu kenapa jadi kaya bocah sih pikirnya.

Altas langsung membekap mulut Zion, saat anaknya akan memuntahkan buah semangka yang disuapkan oleh Zeon tadi.



"Jangan dimuntahkan" Kata Altas, kala tangan ditarik oleh Zion.

"Ga enak" Jawab Zion, yang tetap memuntahkan semangka tadi ke tangan Altas.

"Jorok banget, Zion" Ucap Zeon.





Zion menatap sinis Zeon, lalu ia menatap Altas yang sudah membersihkan tangannya yang terkena muntahan Zion.

Mendengar suara pintu terbuka Zion menoleh dan ia melihat Sebastian dan Arion yang masuk kedalam ruangan, tapi yang jadi perhatian Zion adalah wajah Arion yang terlihat terluka dan bengkak.

Arion tersenyum saat Zion terus menatapnya, ia sedikit kesal kepada Sebastian karena membuat wajahnya terluka seperti sekarang. Lihatlah Zion sampai tak berkedip melihatnya, sepertinya ia harus menutupi bekas lukanya jika bertemu Zion nanti.


"Apa Abang sangat tampan, sampai kamu tak berkedip" Kata Arion.

"Wajah Abang kaya boneka chucky" Ucap Zion datar.

"Hahahaha, boneka chucky bang.. hahahahahaha" , Zeon tertawa puas membuat Arion mendengus malas.

"Diam" Tekan Arion.















"Diam" Tekan Arion

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Transmigrasi : The Death I WantTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang