DIRA

Delapan Belas

Selamat Membaca....

••••••

Sekolah kini di hebohkan kembali oleh kedatangan dua couple ini.

Banyak sekali yang membicarakan mereka berempat, terutama dengan Dika dan Adara

Selesai memarkirkan motor, kini mereka berjalan menuju kelasnya, Adara yang kini malu karna banyak sekali yang membicarakannya ia berjalan dengan bersembunyi dibelakang punggung Dika

"Dika tuh kan, gimana dong? kalau gue di serang sama fans lo? gue harus apa? muka gue harus di tarus dimana? gue cuman mau hidup tenang di sekolahan tauk" ucap Adara sambil berjalan bersembunyi di belakang Dika

Dika yang kesal dengan perkataan Adara kini langsung berhenti mendadak,.

Sedangkan Adara yang tak tahu kalau di depannya berhenti kini menabraknya sampai ia jatuh ke lantai

"Awww"

"Sialan Dika, kenapa berhenti mendadak sih. rasa malu gue jadi tambah meningkat kan kalau kayak gini, banyak yang ngeliatin lagi"
ucap Adara dalam hati

"Kalau jalan, liat depan Adara Aurelia Silivia" ucap Dika lembut

"Ini salah lo Dika Argantara" ucap Adara

"Kok salah gue?" tanya Dika

"Iya salah lo, ngapain berhenti mendadak sih? gue kan maluu hikss.." ucap Adara yng kini menahan tangisannya

Dika kini kaget melihat Adara yang meneteskan air matanya, benar² seperti anak kecil.

"Shutt.. shutt.. ngapain nangis? gk boleh nangis yaa" ucap Dika lembut yang kini berjongkok di depan Adara

"Hikss.. malu dik" rengek Adara

"Ya enggak² udah diem ya"

"BUBAR! NGAPAIN MASIH NGELIATIN, MAU LO GUE HABISIN SATU² DISINI?" ucap Dika tegas

Siswa siswi kini di buat merinding sekujur tubuh karna perkataan Dika barusan

"Lo mungkin kali ini bisa bahagia, tapi selanjutnya penderitaan bakal datang di hidup lo berdua" ucap seseorang yang dari tadi memperhatikan mereka

••••••

"Nauu, nanti nginep di rumah gue ya. lo berdua juga ikut nginep di rumah gue ya" ucap Adara

Setelah berjam² mereka harus mendengarkan guru menjelaskan pelajaran yang begitu rumit, kini waktu istirahat sudah tiba dan mereka sedang di kantin untuk mengisi tenaganya

"Emangnya kenapa Dar?" tanya Mili

"Bokap nyokapnya Adara lagi di luar kota, jadi dia lagi sendiri" ucap Naura

"Kok lo tau Nau?" tanya Pipit

"Ya kan gue dari dulu udah deket sama Adara, jadi pas tante Tania sama ok Maxime keluar kota, mereka sempet kerumah buat nitipin Adara" ucap Naura

"Jadi mama papa udah bilang sama lo?" tanya Adara

"Udah, kemarin malem ke rumah pas lo kepasar malem sama Dika" ucap Naura