DIRA

Tiga Empat

Selamat Membaca......

••••••

Setelah menempuh perjalanan yang cukup lama, kini siswa siswi SMA TUNAS BANGSA sudah berada di tempat percampingannya

"ASSALAMUALAIKUM ANAK², ALHAMDULILLAH KITA SUDAH SAMPAI DI TEMPAT PERCAMPINGANNYA. BAPAK CUMA MAU NGINGETIN UNTUK KALIAN, DISINI ADA HUTAN TERLARANG BAPAK DAN IBU GURU DISINI MELARANG KERAS UNTUK KALIAN MENYUSURI KESANA. KARNA HUTAN ITU SANGAT BERBAHAYA"

"Pak, emang bahaya kenapa??" Tanya Gibran

"BAPAK JUGA KURANG TAHU PASTI GIBRAN, YANG PASTI UNTUK KALIAN TIDAK DI PERBOLEHKAN UNTUK KESANA. UNTUK SEKARANG KALIAN BANGUN TENDA KALIAN SESUAI KELOMPOK KALIAN MASING²"

"SELESAI MEMBANGUN TENDA, KALIAN BOLEH ISTIRAHAT DAHULU"

"Baikk pakk"

"Gyuss kita bangun tenda disana aja yuk" ucap Pipit

"Haii, gue boleh gabung gk?" tanya Amel yang tiba² datang

"Bolehh kok, ehh Nau lo sama Pipit Mili ya. biar gue sama Amel"

"Enggak, gue gk setuju. apaan sih lo dar" ucap Naura

"Ya emang kenapa sih Nauu?" tanya Adara

"Iyaa Dar lo sama kita aja" ucap Pipit

"Dar lo mending sama Naura Pipit aja, biar gue sama Amel. lagian lo kenapa sih? kenapa lo gk gabung sama Raisa aja temen lo itu?" ucap Mili

"Lo tau sendirikan gue sama Raisa udah gk temenan lagi. dia jauhin gue, dan gue sekarang gk punya temen" ucap Amel

"Udahlah gyuss, lagian kan kata pak beni satu tenda 3 orang, dan kita berempat. pasti ada satu orang yang gk ikut gabung" ucap Adara

"Gpp deh, kalau lo semua gk ngizinin gue gabung" ucap Amel

"Mell, gue sama lo aja" ucap Adara

"Ya udah, mending bagi dua aja. gue Adara sama Amel satu tenda. Pipit sama Mili satu tenda lo cari satu temen lagi aja" ucap Naura

"Okee, kalau lo sampe macem² sama Adara Naura! gue gk bakal segan segan sama lo" ucap Mili ke Amel

••••••

"Woyy oncomm, ayoo dongg cepetan lo pegangan sebelah situu. gue susah jadinya" ucap Gibran

"Heh mata lo silinder? lo gk liat gue lagi ngerjain sebelah mana? bentar napa, gue gk nganggur kali" ucap Irsyad

"Ya elahh, mangkanya satu² biar cepet. terus gue mau bantuin ayang beb gue nih Mili" ucap Gibran

"Bukan lo aja kali, Mili juga sama Pipit. Pipit cewek gue, masa iya seorang Irsyad ngebiarin pacarnya kesusahan" ucap Irsyad

Sedangkan Dika dan Rasya yang satu tenda kini sudah menyelesaikan tugasnya, mereka memang memilih untuk satu tenda berdua. karna malas untuk menambah satu orang lagi di tendanya

"Itu kayaknya Rasya sama Dika udah selesai deh" ucap Irsyad

"Woyy, Rasya Dika bantuin kita dong" teriak Gibran

"Gk ada waktu" ucap Dika lalu pergi

"Lo laki kan? masang tenda doang gk bisa?" tanya Rasya lalu ikut pergi bersama Dika

"Yee emang sebelas dua belas lo, gk ada ahlak semua. ada temennya kesusahan bukannya nolongin malah ninggalin" ucap Irsyad

"Heh lo ketimbang ngoceh, mending cepetin deh. keburu ayang Mili selesai duluan. nanti gue gk bisa jadi pahlawan dong kalau kayak gitu" ucap Gibran