Warning!!
Area dewasa!!
21+
***
Kakak iparnya adalah mantan kekasihnya.
Sampai kapan pun, Elgar tak akan melepaskan mantan kekasihnya sekaligus Kakak iparnya sedikit pun.
Dia menginginkannya, menginginkan Mirea─ Istri dari Kakaknya sendiri.
***
...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
• Devan (Duda 2 anak)
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
***
"DADDY OPEN THE DOOR!"
Cumbuan yang terhenti membuat Bianca mendengus, menahan kesal setengah mati. Untuk yang kesekian kalinya, sentuhan yang dia dambakan gagal saat Devan melompat turun dari atas ranjang, meninggalkan dirinya yang menjambak kasar rambut.
"Devan!"
Sejenak, pria yang bertelanjang dada itu menoleh. "Kenapa?"
"Kamu yang kenapa?! Biarin aja anak itu di depan! Lebih baik kita lanjutkan kegiatan kita, lagian dia sudah besar jika lelah berteriak, dia akan pergi sendiri!"
Ditatapnya dengan tahan oleh sepasang mata elang Devan, "Bukan anakku yang pergi sendirian, tapi kau. Hubungan kita selesai,"
Mata Bianca memelotot mendengarnya, dia langsung turun dari ranjang. "DEVAN!! Kamu jangan gila! Kita sudah sepakat akan menikah bulan depan!"
Menatapnya dingin, Devan bicara dengan sarkas. "Pakai pakaianmu sebelum aku kubur hidup-hidup!"
"Sialan!"
Dengan menahan amarah, Bianca memakai seluruh pakaiannya kembali sambil terus melihat Devan yang mulai berjalan membuka pintu. Saat pintu terbuka, seorang pria kecil mendongak ke arahnya, di belakang pria kecil itu ada seorang perempuan yang menyengir kuda.
Devan menggeleng pelan, tahu ide siapa acara gedor-gedor seperti ini karena pelakunya tampak tak merasa bersalah.
"Ada apa, son?" Devan mengalihkan pandangannya pada pria kecil yang memiliki wajah mirip dengannya.
"Daddy, aku tidak suka Daddy dekat dengan wanita lain selain Auntya."
Di belakang, Aleya mengacungkan Ibu jarinya sembari bibirnya menyunggingkan senyum tak berdosa. "Baiklah, maafkan Daddy ok? Di mana Adikmu, son?"
