#enambelas

383 60 2
                                    

Ahyeon terduduk lemas pada sebuah kursi di dalam minimarket, gadis itu beberapa hari ini di buat kebingungan mencari keberadaan si gadis blonde yang dengan lancang terus saja masuk pada mimpi-mimpinya dan menjadikannya indah.
Ia merutuki kebodohannya sendiri yang tak meminta nomor ponsel si gadis atau kedua gadis lainnya di pertemuan terakhir mereka.

"Hah.. Aku memang bodoh dan akhirnya aku kebingungan sendiri mencarinya" Lirihnya seraya menatap minuman di atas meja di hadapannya.

Ahyeon menoleh pada 2 orang gadis berseragam sekolah yang baru saja masuk ke dalam minimarket, ia menatap lamat wajah dan seragam yang mereka pakai.

"Aku bersekolah di Yunlim"

Gadis itu menegakkan tubuh kemudian bangkit dan menghampiri kedua gadis yang hendak keluar dari minimarket tersebut.

"Jogi~, apa kalian murid Yunlim?" Tanyanya, kedua gadis itu saling pandang dan mengangguk

"Kalian mengenal Canny? Ah~ Riracha Shin"

"Nde, dia temanku, ada perlu apa kau mencarinya?" Tanya salah satu gadis berwajah imut seperti bayi

"Aku Ahyeon, Jung Ahyeon. Aku teman dari Kakaknya Canny"

"Aku Ningning dan ini temanku Leeseo" Ahyeon tersenyum manis

"Begini, aku kehilangan kontak mereka. Apa kau bisa memberikanku nomor ponsel atau alamat rumah Canny?"

"Canny tidak memiliki ponsel, tapi — aku tau alamat rumahnya" Timpal Ningning dengan senyuman, Ahyeon ikut tersenyum lega

"Sebentar, aku akan mencatatnya untukmu"

"Nde, terimakasih"

Kedua matanya berbinar melihat si gadis yang kini mencatatkan alamat rumah gadis Shin untuknya.

"Jika kau bertemu dengannya, tolong sampaikan bahwa aku juga merindukannya" Ujar Ningning seraya menyerahkan selembar kertas pada Ahyeon yang menatapnya dengan kerutan di dahi

"Apa dia tidak masuk sekolah?"

"Sudah hampir 3 pekan dia tidak masuk sekolah"

"Oh? Apa dia sakit?"

"Terakhir kali aku dengar dia di sekap oleh orang jahat dan berakhir dengan Ibunya yang meninggal dunia"

"MWO? E-omma?" Kedua mata Ahyeon membelalak dengan tangan yang menutup mulutnya

"Apa kau tidak tahu?" Heran Leeseo, Ahyeon menggeleng lemas

"T-tidak, aku berada di luar negeri beberapa waktu lalu"

"Kalau begitu kami permisi dan tolong sampaikan salam kami pada Canny, Kak" Keduanya sedikit membungkukkan tubuh dan pergi meninggalkan Ahyeon yang masih nampak terkejut.

"Eomma m-eninggal?"

"Rami?"

Gadis itu dengan cepat mengembalikkan kesadarannya,  ia meraih tas kecilnya dari atas meja kemudian berlari menuju mobilnya dan bergegas pergi ke alamat rumah kedua gadis Shin.


~~~

Di rumahnya, Canny dan Rami baru saja selesai mencuci pakaian mereka. Kedua gadis itu kini berada di halaman samping rumah, hendak menjemur pakaian. Rami menaruh 2 ember berisikan pakaian di hadapan Canny, sementara Canny masih sibuk meregangkan lengannya yang terasa pegal karena membantu sang kakak mencuci.

"Aigoo~ Ternyata pinggangku juga pegal" Gumam si gadis menekan-nekan pinggangnya

"Mengapa kau malah seperti Rora?" Tanya Rami, Canny menoleh dengan alis yang bertautan

Babymonster RamYeon || Second Chance or Choice?? [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang