I'm back
Maaf lagi-lagi telat update, aku sibuk tugas kuliah dan lagi banyak quiz jadi harus belajar ekstra.
Satu minggu kedepan aku UTS,jadi maaf kalau gak update selama seminggu itu. Aku juga minta doanya supaya UTS ku lancar dan aku bisa kerjain semua soalnya.
Part ini panjang guys, so ebelum baca jangan lupa pencet vote dan komen.
Selamat bertemu Daddy Leon dan Baby Ola.
Happy Reading
"Bukaaaa, buka Daddy bukaaa," Ola berteriak saat sudah sampai di depan pintu menuju ruangan rahasia Leon, ia juga memukul-mukul pintu ruangan tersebut.
Sementara itu Leon masih berjalan santai menuju ruangan itu. "Jangan dipukul pintunya baby girl, nanti tanganmu sakit," tegur Leon.
"Cepetttt bukaa....." rengek Ola sambil menghentak-hentakkan kakinya.
Leon tersenyum lalu mencium kening Ola sebentar sebelum membuka ruangan itu.
Setelah dibuka, terlihat lorong lurus nan gelap, refleks Ola menggenggam lengan Leon erat. "Daddy....." lirih Ola.
Leon tersenyum teduh menatap Ola, ia usap pelan rambut panjang Ola, "Ya, sayang?" tanya Leon.
Ola menatap wajah Leon yang juga sedang menatapnya, Ola mengerucutkan bibirnya lucu, "Takutttt......" adu Ola.
Leon terkekeh membalasnya. "Yang tadi jalan sampe lari ke sini siapa?" tanya Leon.
"Ola," cicit Ola.
Leon kembali tersenyum gemas. "Gemas sekali princess Daddy ini." Leon mencium bertubi-tubi wajah Ola. "Gendong, mau?" tawar Leon.
Ola mengangguk cepat. Ia segera merentangkan tangannya. Leon menyelipkan tangannya di antara ketiak Ola dan dan menggendong Ola ala koala.
Leon memencet saklar lampu sebelum menutup pintu ruangan itu. Lorong yang tadinya gelap menjadi remang-remang akan cahaya.
Ola memeluk leher Leon erat saat mereka jalan melewati lorong. Lorong itu dipenuhi oleh warna hitam, hanya dinidng berwarna hitam yang Ola lihat. Setelah berjalan sekitar lima belas meter, mereka belok kiri lalu jalan lagi sekitar sepuluh meter terdapat sebuah pintu besar dengan hiasan timbul kepala singa mengaum.
"Pintunya serem, daddy," ujar Ola. Ia semakin merapatkan pelukannya di leher Leon.
"Jadi masuk atau tidak?" tanya Leon semabri membenarkaan gendongan Ola.
"Jadi! Ola mau main sama daddy. Soalnya kalau nanti-nanti daddynya suka enggak ada."
Leon terdiam sebentar, ia tatap Ola penuh sayang sambil mengusap pipi Ola pelan. "Baiklah baby girl. Tatap mata singa itu sayang," perintah Leon.
KAMU SEDANG MEMBACA
YES, DADDY!
RomanceTentang Ola dan Daddy Leon. Tentang hubungan mereka yang di luar batas wajar