'Saranghae raa, hahaha.. cantik sekali pacarku... jangan memanyunkan bibir seperti itu, atau ku cium sekarang juga. 'aku sedang hamil anaknya nona, aku bisa jelasin semuanya raa, aku sedang hamil anaknya ..'
hahh..hahh..hahhh, mimpi buruk itu datang lagi, aku membuka mata, merasa sulit untuk bernafas, perut terasa melilit, dan keringat membasahi sekujur tubuhku.
ku lihat disebelah kanan ada Sehun yang sedang tertidur, dan junmyeon oppa tertidur di sofa diujung ruangan, karna merasakan pergerakanku, Sehun membuka matanya, ia terkejut melihat keadaanku. "Raa, hei, tenang raa"
"junmyeon Hyung" ia mengeraskan suaranya untuk membangunkan junmyeon oppa.
junmyeon oppa pun bangun dan mendekat ke arahku, "Rana-yaa, kendalikan emosimu, ok, atur nafas, semua akan baik baik aja,hmm..
"oppaa, sakiiit" aku meremas kuat perutku,. oppa pun mengambil obat yang sudah ia siapkan di meja yang berada disamping tempat tidurku.
"minumlah" oppa memberikan 3 macam obat dan segelas air, aku menegak 3 obat itu sekaligus.
Sehun yang sedari tadi hanya mengamati pergerakanku dengan oppa, tiba-tiba menariku dalam pelukannya,, "apa sebesar itu cintamu untuk Baekhyun Hyung, hingga membuatmu terluka seperti ini"
ku dengar Sehun bergumam, tapi aku tidak bisa menjawabnya. Perlahan rasa sakit itu menghilang, hanya menyisakan sedikit nyeri.
"Sudah baikan?" oppa menanyakan keadaanku. aku mengangguk. Sehun melepaskan pelukannya, merapikan rambutku yang berantakan, dan mengusap keringat yang ada di keningku.
"istirahat lagi yaa, sekarang masih jam 3 pagi".
aku menggeleng "aku takut, aku takut jika tidur maka mimpi itu akan datang lagi"
"tidak akan, kau tidak perlu takut, ada aku dan junmyeon Hyung disini, hmm", Sehun berusaha meyakinkanku, dan karna aku tidak ingin membuat mereka semakin kerepotan, aku mengangguk, Sehun membantuku untuk kembali berbaring dan menutup tubuhku dengan selimut.
"Tidurlah". ucap Sehun sambil tersenyum, dan aku pun memejamkan mataku.
Skip
Sehun pov
Semalam aku sudah meminta Baekhyun Hyung untuk bertemu di cafe, dan Pagi ini sebelum cafe dibuka, aku sudah duduk berhadapan dengan Baekhyun Hyung, dan juga Chanyeol Hyung.
"Chanyeol Hyung, kenapa kau ikut duduk disini, pergilah ke ruanganmu Hyung" aku melirik dia dengan malas.
"tidak, aku tidak ingin ada pertumpahan darah disini" elaknya. Dia benar, mungkin saja aku akan menghajar pria didepanku ini.
"katakan, kenapa kau kembali ke kehidupan Arana, hyung. Apa kau tidak merasa bersalah kembali ke hidup Arana?!, Dia kesulitan Hyung, kau tau!"
"Aku ingin memperbaiki hubunganku dengan Arana, aku ingin menjelaskan semuanya" jawab Baekhyun Hyung.
"Dia tidak butuh itu Hyung, kau justru merusak kebahagiaannya, kau tau sebelum kedatanganmu, Dia adalah gadis paling ceria yang aku kenal, tapi setelah kau datang, dia harus kembali menghadapi rasa traumanya"
"Kau tidak tau apa apa sehunna, dulu kami berdua saling mencintai"
aku berdecih "cinta, cinta seperti apa yang kau maksud, jika kau mencintainya kau tidak akan menyakitinya" aku mulai tersulut emosi
"justru itu aku ingin menjelaskan semua yang terjadi beberapa taun yang lalu, aku tau akan sulit, tapi aku akan berusaha dengan keras" ucap baekhyun Hyung dengan keyakinan
aku menggebrak meja dan mencengkram kedua kerah Baekhyun Hyung. "kalau kau mencintainya, jauhi dia, biarkan dia menjalani hidupnya seperti saat sebelum bertemu denganmu" kami berdua bertatap mata dengan tajam
"hei, tenang tenang. kalian berdua tenanglah, Sehun lepaskan tanganmu" Chanyeol Hyung memisahkan kami berdua. "untung saja aku disini, kalau tidak pasti kalian sudah babak belur" ucapnya berusaha mencairkan suasana.
"kalian bersainglah secara baik baik. Kau Baekhyun, kau tau kau penyebab trauma arana, jangan terlalu memaksanya, dan kau bocah, selamat bersaing dengan orang lama, semangat! katanya sambil mengepalkan tangan ke udara.
'sialan kau park Chanyeol' ucapku dengan berbisik.
"yaa! apa kau mengumpat padaku" Chanyeol Hyung menepuk bahuku dengan keras, "tidak, telingamu saja yang salah dengar" elakku
"ku peringatkan kau untuk tidak mendekati arana, Hyung, jika kau mencintainya, maka lepaskan dia"
Aku pun meninggalkan cafe dan segara menemui arana yang masih di tempat junmyeon Hyung.
🌸🌸🌸🌸
Jadiii, Enaknya Arana sama Sehun atau balik sama Baekhyun , guys? 😁
nanti ada alasan kenapa Baekhyun pengen balik sama Arana, dan akan menjawab keadaan Jung Senna juga..
maaf banget kalau banyak typo yaa, maaf kalau bahasanya juga berantakan, di chapter kemarin bahasanya berantakan banget 🤧
semoga suka cerita ini
VOMENT nya jangan lupaaa, gumawo ❤️

KAMU SEDANG MEMBACA
ARANA
RomanceKisah Arana yang berusaha sembuh dari luka masa lalunya, dan Arana yang berusaha melawan trust issue nya. Akankah Arana bisa melalui semuanya? 🌟 Rating tertinggi di hastag #baekhyun #14 - 2042025 🌟 Rating tertinggi di hastag #byunbaekhyun #215