39. Mood Bumil 💅

520 6 0
                                    

Usia kehamilan Ara tengah memasuki bulan ke-7, tak serasa sebentar lagi keluarga mereka akan lengkap kedatangan personil baru. Segala keposesifan Arga dan keluarga semakin menjadi-jadi, bahkan untuk makanan Arga selalu bertanya pada ahli gizi.

Memasuki kehamilan ke 7 ini, mood Ara selalu berubah-ubah. Kadang ia akan merasa marah, sedih, menangis untuk hal-hal yg sepele. Arga sangat menyadari bahwa itu adalah hal yg wajar, jadi ia berusaha untuk memaklumi.

Namun berbeda dengan usia kandungan yg ke-4 bulan. Mulai memasuki usia kandungan 6 bulan, Ara diserang morning sickness yg sangat parah. Bahkan Ara hampir setiap minggu di infus karena kurang cairan, tentu saja hal ini membuat semua anggota keluarga panik.

Nafsu makan Ara juga turun secara drastis, segala jenis makanan yg dikonsumsi selalu berakhir dengan muntah. Bahkan vitamin dan obat dari dokter tidak menghilangkan rasa mual/meningkatkan nafsu makan.

Selain dari segi mood dan makanan, Ara juga amat sangat sensitif dengan indra penciuman. Segala jenis Aroma, akan mendatangkan mual baginya. Bahkan Ara selalu mengenakan masker 3 lapis, untuk menghalau aroma tak sedap yg tercium.

Menginjak kehamilan bulan ke 7 ini, semuanya masih terasa namun sudah jauh lebih mending. Ara sudah bisa mengkonsumsi nasi, dan beberapa makanan yg di masak oleh Arga.

Memang terdengar aneh, namun satu-satunya makanan yg bisa masuk dalam perut Ara adalah makanan yg dimasak oleh sang suami. Meskipun awalnya semua keluarga dibuat kaget, namun setidaknya mereka bersyukur ada makanan yg akhirnya bisa diterima oleh Ara.

"Kakak masak ini nggak papa kan?" Kata Arga menyerahkan beberapa menu masakan untuk Ara makan siang.

"Nggak papa dong.. Makasih ya daddy" Kata Ara melihat makanan yg tampak menggiurkan.

"Kayaknya sih baby nggak akan nolak deh kalok masakan kk" Kata Ara mulai memakan masakan Arga

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Kayaknya sih baby nggak akan nolak deh kalok masakan kk" Kata Ara mulai memakan masakan Arga.

"Kakak nggak papa deh harus masak setiap hari mah, yg penting kamu sama baby bisa makan dan nggak mual" Kata Arga sambil mengelus perut buncit Ara dan merasakan pergerakan dari calon anak mereka.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Perfect CoupleTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang