Change of Reycia

Bab 25

×happy reading×
+Jangan lupa vote and follow+
×semoga suka×
♡
+Kalau ada typo tolong di komen ya guys+
×thank you×
+×+

🌸

"Good morning adeku tercinta" sapa gracia yang hanya melihat adiknya di meja makan.

" Pagi ka ciaa" jawabnya.

"Semunya kemana nih pagi pagi dah sepi aja" tanya gracia.

" Ayah bunda keluar kota, kalo bang zafer ngga tau kemana" jawabnya.

" Oh ya udah yuk makan dulu kaka mau bikin nasgor nih" tawaran gracia yang menggiurkan.

"Okey"

Karna ini hari minggu koki di rumah mendapatkan cuti untuk libur bersama keluarganya jadi hari ini gracia akan memasak sendiri.

Setelah beberapa saat berkutat di dapur jadilah nasigoreng ala Gracia.

" Taraaaaaa jeng jeng jeng" gracia menunjukan nasi goreng buatannya dengan berputar lalu di berikan pada aland.

"Yeayyy" ucap aland sembari tepuk tangan.

" Ada apa ini ramai amat" ucap orang yang baru saja datang ke dapur.

" Loh kok lu bisa ada di sini" tanya gracia bingung.

" Lah kan gue semalem yang nganter lo pulang" jawab archen.

Gracia menepuk kepalanya kenapa dia bisa lupa semalam archen mengantarkannya pulang.

"Mksdnya kenapa lo pagi pagi disini" tanya gracia lagi.

" Kan gue disuruh nginep ama bunda, karna semalem kita nyampe rumah jam 2.30 gue disuruh nginep aja disini" jelas archen panjang lebar.

"Oh gitu" jawab mereka berdua yaitu archen dan aland pasalnya aland juga ga tau dan baru melihat archen sekarang.

"Ya udah nih sarapan dulu" tawar gracia

Gracia menyajikan nasi goreng di piring archen dan dirimya karna aland sudah mendapatkannya tadi.

Sarapan berjalan khitmad tanpa ada gangguan apapun.

"Ka aland mau pergi sama temen temen ya" pamit aland.

"Okey"

"Lu mau main ngga" tanya archen ke gracia.

"Boleh"jawabnya.

"Ya udah yuk siap siap dulu"

***
"Mau kemana" tanya gracia mereka kini sudah ada di dalam mobil archen.

"Kemana aja yang penting sama lo" jawab archen.

"Ke taman yuk, gue pengin ngadem" ajak gracia.

"Tentu".

Sampailah kini mereka di City Green park archen memarkirkan mobilnya.

"Kesana yuk" ajak gracia, archen sih iya iya saja yang penting sama gracia.

Mereka kini duduk di bawah pohon rindang di pinggiran kolam memperhatikan ada beberapa angsa yang sedang berenang.

"Sebenernya gue mau nanya sesuatu sama lo tp gue takut" ucap gracia.