Bab 29

45 2 0
                                    

×happy reading×
+Jangan lupa vote and follow+
×semoga suka×

+Kalau ada typo tolong di komen ya guys+
×thank you×
+×+


Tak terasa sudah tiga bulan Reycia menempati tubuh gracia.

Saat Reycia pertama kali menenpati tubuh barunya Reycia sempat mencari tahu apakah ini dunianya atau bukan, dan benar ini ternyata masih dunianya.

Reycia sempat akan menghubungi nomer Ayana sahabat yang sudah dia anggap sebagai kakanya. Tapi dia mengurungkan niatnya, ia ingin menyelesaikan kesalahan pahaman zafer dulu dan juga karna akan mengejutkan Ayana nantinya.

Dan saat ini disinilah mereka berada sebuah cafe mini yang tepatnya lumayan asri. Pemandangn yang menyejukkan mata yang akan membuat siapaun betah berlama lama disitu.

Flashback.

Ayana
Calling....

Hallo..

Hallo..

Dengan siapa?

Gracia Alexan Smith

Mohon maaf mungkin kamu salah sambung.

Tidak saya tidak salah saya memang menghubungi nona Ayana Bolehkah saya bertemu dengan anda.

Mohon maaf untuk kepentingan apa anda tiba tiba  menghubungi saya.

Ada hal yang saya ingin bicarakan dengan anda mengenai Nona Reycia Zeeana.

Baiklah, kapan itu?

Besok, di Cafe Ayzee jam 10.

Baiklah.

Flashback off

****

Gracia memandang Cafe yang ada di depannya sudah lama sekali dia tidak menginjakkan kaki disini rasa rindu menyeruak di dalam hatinya.

Dia merindukan saat saat bersama dengan ayana dulu membangun cafe ini hanya untuk bersenang senng karna mereka sama sama sama menyukai dessert.

"Ayo masuk" ajak archen.

Klining....

Gracia, Archen, Zafer, sikembar dan Alfaro. Masuk ke dalam cafe tersebut disana sudah ada Ayana duduk di pojok.

Gracia mulai berjalan mendekati Ayana bayang bayang masa lalu dia dan Ayana berputar di otaknnya dia sangat bahagia akhirna setelah sekian lama dia akhirnya bertemu dengan sahbatnnya.

"Saya Gracia Alexan Smith"

"Saya Zaferino kaka dari Gracia"

"Saya Archen tunangannya Gracia"

"Kami temannya zafer,saya Alfaro"

"Refaldo"

"Refaldi "

"Silahkan duduk"

"Maafkan saya nona Ayana mereka memaksa ikut, jika nona Ayana keberatan saya akan mengusir mereka" ucapan ayana membuat mereka semua melotot. Yang bener saja.

"Tidak apa apa nona Gracia, saya tidak keberatan"

"Sebenarnya kenapa nona Gracia tiba tiba mengatakan ingin memberitahu sesuatu tentang sahabat saya"

"Uhmm, saya ingin mengatakan sesuatu kepada nona Ayana sebuah kebenaran yang terdengar mustahil tapi ini nyata"

Semua yang ada disana tentu saja langsung memperhatikan gracia.

Change of ReyciaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang