Becky tiba di apart dan segera menyiapkan beberapa barang yang mungkin akan di pakai saat kuliah nanti.
Pukul 09.30 telah tiba, Becky segera berangkat menuju kampusnya menggunakan taksi.
Di kampus Becky cukup menghabiskan banyak waktu untuk tugasnya, dan Becky selesai menyelesaikan tugas pukul 16.49. Becky ingin Freen menjemput nya, karena sore ini terlihat akan hujan. Becky mencoba untuk menelepon Freen namun Freen tak membalas.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Becky tetap berusaha menelepon Freen, namun Freen tak kunjung mengangkat nya, Becky memutuskan untuk pergi mencari taksi saja. Saat Becky berjalan menuju jalan raya, seorang pria menghampirinya, dan bertanya kepada Becky apakah ia tidak akan pulang sore ini?
"hai?"
"iya?" "siapa ya?"
"ngga perlu tau" "lo ngga mau pulang, Bec?"
"hah?"
"kok tau nama ku, kak?"
Becky menyadari bahwa pria itu adalah kating nya.
"eh?" "iya tau dari temen"
Becky hanya mengangguk mendengar nya.
"jadi gimana tadi tawaranku?"
"ngga aja deh kak" "aku masih nunggu orang"
"siapa?" "udah, sama aku aja"
Becky bingung menjawabnya, dia takut kating itu membahayakan dirinya, namun di sisi lain Becky sangat lelah dan ingin segera pulang. Becky memutuskan untuk menerima tawaran dari kating nya itu.
"boleh deh kak"
Pria itu tersenyum dan segera membawa Becky pergi ke mobil nya. Mereka tiba di mobil, terlihat, mobil itu sangat bersih dan wangi. Becky terkejut karena jarang mobil pria tidak bau rokok, dan Becky mencoba untuk membuka topik pembicaraan.
"wah" "kaka ngga ngerokok ya?"
"hah?" "ohh, ngga Bec" "aku atlet, jadi ngga boleh ngerokok"
