Musik bersuara dengan sangat keras membuat Becky tidak bisa mendengar apapun. Freen mengajak Becky untuk dansa bersama namun Becky tidak bisa mendengar apa yang dikatakan Freen. Freen yang mengerti Becky tidak mendengar apa yang dia katakan memutuskan untuk berbicara di leher Becky. Dan berhasil membuat Becky terkejut sekaligus geli. Disisi lain Freen menghirup aroma parfum Becky yang sangat manis dan cocok di gunakan untuk Becky.
Saat Becky mendengar apa yang di katakan Freen dia memundurkan kepalanya untuk menjawab pernyataan Freen. Freen tidak bisa fokus, karena aroma Becky yang membuat nya ingin memakan Becky.
"Freen!!"
"maaf bec, ada apa?" nada suara Freen menjadi berubah karena gugup.
"gimana ajakan ku yang tadi, mau ngga?" Freen sungguh berharap Becky menerima ajakannya untuk dansa bersama namun Becky menolak nya.
"freen, maaf tapi boleh ngga kita pulang aja? aku udah cape, ini juga udah malem." Freen tidak menjawab Becky dan hanya menarik Becky untuk pergi keluar.
Becky dan Freen jalan menuju mobil, Becky tahu Freen marah karena ajakannya ia tolak. Freen begitu menyeramkan saat marah.
