💜 Give Up : Extra Part 2 💛

552 29 34
                                        


🔹🔸🔹🔸🔹🔸🔹🔸🔹🔸🔹🔸🔹🔸
..

Langit memijit keningnya dengan siku yang bertumbu pada meja , sepertinya dia tengah memikirkan sesuatu yang mengusik pikirannya , bahkan sampai melupakan laptop yang sejak 20 menit lalu dia buka .

Langit memijit keningnya dengan siku yang bertumbu pada meja , sepertinya dia tengah memikirkan sesuatu yang mengusik pikirannya , bahkan sampai melupakan laptop yang sejak 20 menit lalu dia buka

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Percakapannya dengan Angel kemarin masih sangat jelas terekam di ingatannya , bahkan gara-gara itu Langit sampai tak bisa tidur dan berimbas pada mood nya hari ini.

......

#Flashback On

"Maaf Langit sebaiknya kita menjaga jarak satu sama lain , termasuk dengan Ruella."

"Apa alasannya Angel ?, kamu ingin menjauhi ku dengan Ella ?, apa salahku Angel ?" Permintaan Angel tentu saja membuat Langit syok .

Tak ada angin tak ada hujan tiba-tiba saja Angel mengatakan hal itu pada nya saat dia bertandang ke kediaman tuan William untuk menemui Ruella.

"Tidak ada , aku hanya tidak ingin Ruella menaruh harapan besar padamu , dia harus faham kalau kamu bukanlah ayah kandung nya , aku tidak ingin dia terlalu bergantung padamu lebih jauh lagi." sahut Angel tanpa berani melihat sorot mata Langit yang menatapnya tak percaya.

"Apa salah nya dia bergantung pada ku Angel , dia sudah menganggap aku sebagai ayahnya ."

"Justru itu Langit , nyatanya kamu bukanlah ayah nya ." Jawaban Agel benar-benar menohok hati Langit.

"Tapi aku pernah menjadi ayah sambungnya Angel , apa kamu lupa dia pernah besar di tanganku, tangan yang menggendongnya sejak dia lahir." Langit berkata dengan lirih , hati nya kecewa sekaligus terluka.

"Maaf Langit , aku tetap memintamu untuk menjauhi Ruella , aku tidak mau dia terlalu terikat padamu , sementara ada anak lain yang sangat membutuhkan kamu sebagai ayahnya." Langit mengernyitkan keningnya , dia tidak mengerti apa maksud Angel dengan "anak lain" yang dia ucapkan.

"Apa maksud kamu dengan anak lain Angel ?"

"Tidak ada , jangan dipikirkan , intinya kamu boleh menjemput Ruella sepulang sekolah seperti biasa , karena setelah dia SD aku akan mengajarkannya mandiri , dan tak bergantung dengan kamu lagi." Pukas Angel sebelum akhirnya dia meninggalkan Langit yang terlihat sendu memandangi kepergiannya.

#Flashbac Off #

......

Langit kembali memijit keningnya , dia masih tak mengerti perkataan Angel kala itu , mengapa dia harus menjauhkan diri dari dua wanita yang dia kasihi , Angel dan Ruella.

Padahal beberapa hari yang lalu , nyonya William membuat Langit merasakan kebahagiaan yang tidak terkira , wanita patuh baya itu mengatakan hal yang tak pernah dia sangka sebelumnya dan sukses membuatnya ingin berteriak sekencang mungkin saking bahagia nya.

DUNIA TAELICE  I , Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang