Saya terima nikah dan kawinnya Alicia Aurora binti Moh Yakub dengan mas kawinnya yang tersebut, TUNAI."
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Sah ? sah ? " Tanya pak penghulu pada masing saksi dari kedua belah pihak mempelai.
"Sah ." Jawab semuanya secara bersamaan dengan suka cita.
"Alhamdulillaah ... kini kalian berdua sudah sah menjadi suami istri , mari kita angkat kedua tangan kita semua untuk memanjatkan do'a , Bismillaahirrahmaanirrahiim..." Ujar pak Penghulu mulai memimpin do'a.
...
Alicia berdiri dihadapan cermin rias sambil melucuti satu persatu aksesoris yang masih tersemat di kepalanya nya , setelah selesai dia beralih pada kancing bajunya , namun suara pintu kamar yang bergerak terbuka mengalihkan atensi nya , nampak seorang pria masuk masih memakai kemeja putih lengkap dengan celana panjang hitam , dia adalah Vito , laki laki yang hari ini sudah resmi menjadi suami sah nya.
"kak bisakah kakak membantuku mencopot kancing kancing kebaya ini ? aku sedikit kesulitan." Pinta Alicia pada Vito yang mengangguk lalu segera menghampiri nya , sebenarnya Alicia masih sangat sungkan , tetapi apa daya, salahkan saja si penjahit yang memilih memasang kancing kancing itu di bagian belakang dan bukannya di depan, tentu saja Alicia butuh bantuan untuk melepasnya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Vito mulai melepaskan kancing kebaya Alicia satu per satu tanpa bersuara , keduanya terlihat begitu canggung dan sibuk dengan pikiran masing masing.
"Terimakasih ." Ucap Alicia begitu Vito selesai membuka seluruh kancing kebaya itu, Vito mengangguk dengan senyuman tipis lalu melangkah menuju lemari pakaian dan mengambil kaos dan celana pendek disana.
