"Han, aku berangkat dulu ya. Kamu sama Felix ya, i love you babe".
Lino mengecup bibir, pipi, kening Han. Han tersenyum dan melambaikan tangan karena ditinggal oleh kekasihnya.
"Kak Jisung, hari ini mau kemana? Gw udah di kasih amanah sama kak Lino nih", kata Felix yang ada di belakang Han.
Han membalikkan badan, dia menggeleng.
"Gak perlu ke mana-mana, emang gak bosen apa sama gw terus Lix? Mending lo ajak pacar lo aja deh"
"Yeeee kak, kan ini amanah dari kak Lino. Gw takut kalau lo kenapa kenapa aja, mending jalan-jalan aja ya sama gw. Gw traktir ice cream deh, kak Lino kasih gw black cardnya nih".
Felix menunjukkan kartu black card milik Lino.
"Gini nih sukanya nyogok, yaudah yok. Beli dimana?" Tanya Han.
"Ke mall, sekalian beli pakaian buat lo kak. Oke?" jawab Felix.
"Iya deh boleh, tapi jangan banyak banyak. Kasihan kakak lo, dia yang punya uang tapi kita yang habisin", kata Han.
"Tenang aja kak, duit kak Lino gak bakal habis. Sekalipun kak Jisung minta beliin mobil atau rumah atau mansion", jelas Felix.
"Dasar, kakak sama adik sama aja ini"
Han dan Felix pun segera pergi ke mall untuk membeli ice cream dan beberapa pakaian.
Sesampainya di mall, Han dan Felix membeli ice cream di gelatto. Han membeli rasa Tiramisu sedangkan Felix membeli rasa grape mint.
Mereka pun menuju ke tempat langganan Felix dan Lino untuk membeli pakaian. Mereka sedang memilih milih.
Ada yang mengetuk pelan punggung Han, Han membalikkan badan siapa yang memanggilnya.
"Eh Shuhua, ada apa?" tanya Han.
Shuhua tersenyum, "aku mau beli baju sih buat bokap, kalau kamu ngapain?"
"Ooooo ini, gw mau beli baju sama celana sih. Lo langganan disini juga kah?"
Shuhua menggeleng, "baru kali ini sih, biasanya beli di tempat yang lain. Tapi aku liat kamu tadi kesini, jadi aku coba liat disini siapa tau ada yang bagus. Betul kan?"
"Oalah begitu, iya, coba cek aja. Kalau ada yng cocok tinggal lo beli aja, buat hadiah ke bokap lo kan?" kata Han.
Shuhua dan Han saling melihat lihat dan di sisi lain Felix juga sedang mencari pakaian yang cocok buat dirinya.
"Kak Jisung, kalau yang ini bagaimana?"
Felix membalikkan badan, tapi tak ketemu Han.
"Kak? Kak Jisung?"
Felix mencari, tapi mata tertuju ke pojokan.
Han sedang mengobrol dengan seorang perempuan
Felix pun menghampirinya
"Kak, kemana aja sih? Ini gw udah nemu yang cocok buat lo"
Han menengok, "oh sorry Lix, gw gak sadar. Gw keasikan ngobrol sama Shuhua. Oh ya Lix, ini Shuhua temen satu kelas gw. Shuhua, ini Felix adeknya kak Lino".
"Halo kak, salam kenal", ucap lembut Shuhua.
Shuhua ingin memberi salam ke Felix, tapi Felix acuh
"Gak usah sok pick me lo, yok kak Jisung. Kita cari ke tempat lain aja", tarik Felix.
Han melambaikan tangan ke Shuhua.
"Lix, kenapa sih? Kan dia cuma temen gw"
Mereka berjalan seperti biasa, "bukan gitu kak, kalau kak Lino yang ada di posisi gw pasti kak Lino bakal marah besar. Apalagi kalian lawan jenis kak", jelas Felix.
"Ada ada saja kamu Lix, Shuhua sama gw gak ada hubungan apa-apa. Cuma sebatas teman aja kok", jawab Han.
Felix berhenti, dia menengok ke arah Han.
"Kak, bagi kak Jisung emang biasa. Tapi tatapan cewek itu ke kak Jisung itu gak biasa, dia suka sama kak Jisung. Percaya deh sama Felix".
KAMU SEDANG MEMBACA
Backstreet || MinSung
Teen FictionJangan lupa like, share, dan comment nya ya "Sampai kapan kita backstreet terus Han?" "Sampai semua orang tidak membenci kita termasuk keluargaku kak", jawab Han dengan menatap wajah Lino dengan penuh yakin. "Apa kita akan seperti ini terus kak hin...
