Chapter VI

15 0 0
                                    

Author POV

"Makasih kak udah antar, kakak mau masuk dulu gak?"

"Sama-sama Hannie, lain kali aja ya. Kakak ada keperluan sama Felix, salamin buat mama dan ayah ya. Kakak pamit dulu"

Lino ingin menyalakan mobil, tetapi Han menghalangi mobil tersebut. Han masuk ke dalam dan cium bibir Lino sangat lama.

"Hati-hati ya kak, sampai jumpa besok malam sayangku", kata Han dan di akhiri dengan kecupan pipi.

Lino tersipu malu, kemudian melajukan mobilnya untuk pulang.

Han melambaikan tangan dan berburu masuk ke dalam rumah, tetapi ayah dan mamanya tepat berada di ambang pintu memerhatikan anak semata wayangnya pulang.
"Di antar tuan Lino, Han?" tanya ayah Han.

"Ah? Iya yah, maaf baru sempat pulang. Karena Felix adeknya kak Lino suruh tidur di rumahnya dulu, soalnya Felix baru pulang dari Aussie".

Kedua orang tua Han pun mengangguk, mama Han langsung menggandeng anaknya untuk masuk ke dalam.
"Han, tadi kenapa Lino gak di ajak masuk sekalian? Mama masak banyak suh hari ini"

"Itu ma, tadi kak Lino bilang kalau ada urusan dengan Felix. Mungkin adu perusahaan(?)"

"Aiihh kamu, gak mungkin lah kakak adek berantem soal perusahaan. Ayah yang kerja di sana gak pernah liat tuan Lino soalnya", ayah Han menepuk pelan pundak Han.

"Ah ayaaaahhh sakit tauuuu, ma liat ayah nih"

Mamanya pun menepuk balik dan Han hanya tertawa melihat tingkah kedua orang tuanya.

"Oh ya ma, yah, besok Han ada prom night di kampus. Seluruh fakultas dari anak maba kayak Han sampai yang semester akhir pada datang. Terus, papa sama mamanya kak Lino juga datang sebagai MC di sana".

"Oh ya, bagus dong. Emmm Han, kan biasanya prom night yang sering mama liat itu pada bawa pasangan ya. Kalau anak mama ini bawa pasangan gak nantinya?"

Mereka duduk di meja makan bersama, Han yang mendengarnya tidak tau harus berkata apa.
"Mungkin Han berangkat sendiri ma, tapi kak Lino yang akan jemput Han kok, jadi Han gak perlu naik ojek untuk ke kampus".

"Han, kamu......gak ada sesuatu kan sama Lino?"
Han tercengang, dia menatap kedua orang tuanya dan tersenyum

"Enggak lah ma, kan Han sama kak Lino udah kenal dari SMA. Mama sama ayah juga tau sendiri kan?"

"I-iya juga sih"

Mereka pun saling terdiam dan makan bersama di ruangan yang sederhana
...........
Di sisi lain, Lino bukan pergi untuk Felix. Melainkan dia pergi ke ruang audio, karena Lino ingin menyanyikan sebuah lagu di prom night besok malam.

"Selamat datang tuan Lino, sudah lama tidak kesini, terakhir yang saya liat tuan bersama dengan nona Heejin", di sambut manager yang sudah lama bekerja di situ.

"Saya sudah lama putus dengan cewek itu, jangan sebut lagi ya. Btw, saya mau booking tempat ini. Jangan sampai ada orang lain masuk ya, biarkan saya bisa fokus".

"Baik tuan", manager tersebut langsung memberikan arahan dengan yang karyawan yang lain.

Lino pun masuk ke ruangan dan ada seseorang yang dia kenal, yap dia pak Choi yang dulu selalu membimbing Lino.
"Yyaaaaa, Lino ku sudah lama tidak kesini. Ada keperluan apa nih?"

"Akuuuu mau bawakan sebuah lagu buat prom night besok, terlebih untuk tertuju kepada kekasihku".

"Aaaaa yang sering anda post di story bukan?"

Lino hanya mengangguk dan memasuki ruangan untuk berlatih.

2 jam selesai, mereka beristirahat dan mendengarkan nyanyian Lino.
"Waaaa ini bagus banget, pasti semua orang bakal suka".

Backstreet || MinSungTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang