Backstreet || MinSung

Chapter XI

Ting

Notif itu mengganggu Juyeon dari tidurnya. Dia melihat notifikasi apa itu yang berisik.

Juyeon kaget, dia langsung membangunkan Lino, "No, woy, bangun anjir. Liat noh di X, ada berita tentang kita bajirut".

"Apaan sih, berita kagak jelas pasti", Lino merogoh kantong celananya dan cek di X berita apa yang Juyeon maksud.

Walau masih setengah sadar, Lino melotot dan terbangun.
"Jing, siapa yang fotoin kayak gini. Bangsat tuh orang, bisa-bisa Han marah ini".

"Lo harus jelasin ini ke Jisung No, gw gak mau kalian berantem karena masalah sepele ini. Gw bakal cari tau siapa biang kerok yang berani foto ini", tegas Juyeon.

Lino mengangguk, dia segera membalik badan. Tapi badan dia tiba-tiba diam, benar saja, Han sudah berada di halaman itu menamati mereka berdua.

"Kak, itu beneran?"

"Han, dengerin penjelasan gw dlu. Itu gak benar", Lino ingin mendekati Han, tetapi Han memundurkan badannya.

Han mengeluarkan air matanya, dia gak nyangka kalau kekasihnya selingkuh dengan sahabatnya sendiri.

Han berlari, dia ingin mengejar, tetapi banyak orang berkerumunan di situ.

Lino mengamuk, "aaakkhhh bangsat, siapa sih yang buat ulah begini".

Dia menoleh ke arah Juyeon, "lo cari orangnya, kalau udah ketemu hubungi gw buat ketemu di tempat biasa".

Lino pun berlari untuk mengejar Han, tak mendapati Han, dia pusing harus mencari kemana lagi.

Lino pun kepikiran buat pergi ke rumah Han, dia segera pergi ke parkiran dan melaju ke rumah Han.

Sedangkan Han, dia berlari ke arah taman dekat danau. Dengan nangis yang sesegukan, tepat di belakangnya ada Hyunjin yang mengawasi Han. Dia takut kalau Han kenapa-kenapa.

Han pun diam, "gw tau lo ngikutin gw Njin, sini di sisi gw. Temenin gw sambil liat sunset".

Hyunjin pun berlari ke samping sahabatnya dan mencari tempat duduk yang nyaman.

"Lo mau es krim gak? Gw beliin", kata Hyunjin menawarkan ke Han.

Han hanya menggeleng, dia masih terdiam.
"Lo kenapa sih? Tiba-tiba saja marah gak jelas, atau lo cemburu liat kemesraan kak Lino dan kak Juyeon?"

Han menatap tajam, dia menghapus ingusnya yang hampir keluar.
"Siapa juga yang cemburu, gw kepikiran aja sama orang yang udah di sakitin kak Lino"

Hyunjin kaget, "hah? Lo tau pacarnya kak Lino kah? Soalnya gw liat di sosmednya kak Lino, dia memprivasi orang itu".

"Emang dia nge privasi gimana?", tanya Han penasaran.

Hyunjin menatap depan, "yaaa gitu, dia menutupi muka orangnya. Tapi gw liat-liat, pakaian lo sama yang di pakai pas di foto kak Lino sama persis. Gw mau nanya ke lo, pacarnya kak Lino tuh cewek atau cowok?"

"Kepo banget lo, pakaian orang juga kan pasti ada yang sama ada yang enggak", elak Han agar tidak curiga.

"Jawab gw dulu, pacarnya kak Lino tuh cewek atau cowok?" tanya Hyunjin yang semakin penasaran.

"Cowok", ceplos Han.

Han yang sadar, langsung menutup mulutnya.

Hyunjin kaget, "waaa, bagus. Gw kira cuma gw doang yang pacaran sama cowok. Eh".

Han menengok, "pacar lo cowok, kok lo nggak ngomong ke gw? Atau jangan jangan lo mau privasiin dari gw?"

Hyunjin menggeleng cepat, "gw pingin ngomong ke lo, tapi belum ada waktu yang tepat. Itu lho yang ketemu waktu prom night, orangnya gak kuliah di kampus kita, katanya sih udah kuliah di Aussie terus lanjut kerja di perusahaan milik papanya".