"apa aku akan kembali?"
.
.
.
.
.*****
Hari ini giliran seulgi ke makam Jennie. Apa yang bisa di ekspresikan?, tentu saja seulgi merasa sedih di tinggal kan oleh sosok hebat seperti Jennie
ia sudah menganggap Jennie seperti kakaknya sendiri, gadis itu bahkan lebih mengerti tentang dirinya meskipun baru kenal beberapa bulan
tulisan itu jelas di batu pemakaman, seulgi merasa ini hanyalah sebuah mimpi yang tak ia sangka
"aku punya firasat kalau kau masih hidup, jennie-ya...jadi tunjukkan lah dirimu padaku-"
"-buktikan!, kalau kau masih ada di dunia ini"
-
-kim jisoo, merasa dirinya memang tak pantas di sebut manusia, ia bahkan membiarkan ayahnya membunuh adik kandungnya
kini gadis itu memilih untuk masuk ke kamar jennie, kamar yang tak pernah ia kunjungi atau bahkan melirik
kasur yang rapi, pasti seseorang membersihkan nya setelah pemilik nya pergi
flashback on
matahari telah menunjukkan sinarnya, jisoo pun bangkit dari tidurnya dan mulai membersihkan tempat tidurnya
gadis itu melirik layar handphone nya dan terdapat sebuah pesan dari dong Wook yang mengharuskan nya untuk pergi ke suatu tempat
ia mulai memakai pakaian hitam yang beberapa minggu lalu ia kenakan saat kakek dan neneknya tiada
jisoo pun berjalan keluar dari kamar, tak lupa ia memeriksa kamar dua adik nya yang ternyata keduanya tidak ada di dalam kamar masing-masing. Ia pun melanjutkan langkah nya dan pergi ke pemakaman
di pagi hari yang masih dengan kesibukan, seorang gadis turun dari mobil nya, terlihat sang ayah yang sedang memantau para penggali tanah hingga tanah tersebut terbentuk menjadi sebuah kuburan
"appa.."
dong wook menoleh dan tersenyum pada putri sulungnya ituu, "kemarilah!"
"apa kau benar-benar telah membunuhnya?"
dong Wook terdiam sejenak lalu beralih pada jisoo, "kau tidak percaya? lagi pula aku sudah tidak tahan dengan nya sejak Kakek dan nenek mu masih hidup"
"yeobo..", jisoo membalikkan tubuh nya saat melihat go eun kini berjalan ke arah nya
"jadi... ini makam Jennie?", dong wook mengangguk
"kemarilah, setidaknya kita juga harus berdoa"
"bagaimana dengan lisa dan rose?"
"nanti akan aku ajak mereka ke sini juga", ucap dong wook dengan mata tertutup
KAMU SEDANG MEMBACA
J AND THE SUNSET
CasualeHidup sempurna dengan kekayaan tidak akan cukup untuk seseorang yang kurang dalam fisik nya Lembaran lembaran ini menceritakan tentang seorang gadis cantik dengan lukanya, tetap menyayangi meskipun tidak ada yang menghargai dan tetap tersenyum walau...