Bab 27 mungkin kah?

784 187 13
                                    

1141 kata nich, di vote ya.



"emm iya ci, maaf "Ucap lulu Tersenyum canggung ke arah gracia.

"Gpp, ingat ya jangan panggil reva lagi "ucap gracia.

jmt pun mengangguk seraya tersenyum ke arah gracia.



"huffh kapan ya adel bangun "Lirih oniel menatap ke arah brankar adel.

"kita doa in aja trus niel supaya adel cepat bangun "Timpal flora.

oniel hanya tersenyum tipis dengan tatapan kosong yang menatap brankar adel "Jangan sedih2 niel, nanti kalau adel liat dia bakalan ikutan sedih "Ucap olla menguatkan oniel.

"Ga ada yang bisa dilakuin lagi ci agar adel cepat Bangun "Tanya Lulu melihat ke arah gracia.

Gracia menggeleng "ga, ga ada lagi yang bisa cici perbuat "


pov shani.


"shan, woi shani "Panggil Gaby melambaikan telapak tangan nya di depan wajah shani yang sedang Termenung.

Shani pun tersentak kala Gaby melambaikan tangan nya "eh, iya ada apa "Sahut shani.

"akhir2 ini lo sering Termenung, lo kenapa shan "Tanya gaby.

Shani tersenyum sebentar lalu menjawab "Gpp gab "Balas shani.

"Apa yang terhadi shan, cerita deh sama gw lo kenapa "Tanya gaby lagi.

"Hufh, adek gw gab, kondisi nya Belum ada kemajuan sama sekali "Ucap shani Lirih.

"dedel masih belum ada kemajuan shan, wah udah 1 bulan masa keadaan nya gitu gitu aja "Ucap Gaby tak percaya.

"gw takut gab, gw takut Adek gw ninggalin gw, gw ga mau kehilangan dia lagi gab, cukup sudah 6 tahun gw kehilangan dia, sekarang gw ga mau lagi kehilangan dia gab "Kata shani yang kini sudah meneteskan air matanya.

"gw ngerti perasaan lo shan, lo tenang ya, jangan Nangis, tenangin diri lo "Ucap gaby menenangkan sahabatnya.

"Hiks gw takut Gab "Tangis shani.
"Tenang shan, nih minum dulu "Ucap gaby memberikan segelas Air putih.

Shani mengambil segelas air yang di berikan gaby lalu meminumnya, sekarang diri nya sedikit lebih lega.

"Shan dengerin gw, lo ga usah takut, dedel ga akan ninggalin lo lagi, gw percaya dedel pasti kuat dedel pasti bisa melalui ini semua, lo ga usah takut shan "Ucap gaby berusaha menenangkan sahabatnya.

"lo percaya kan kalau dedel kuat "Tanya gaby.
shani tersenyum dan menghapus air matanya "Iya aku percaya dedel pasti kuat "


"Yaudah gw tinggal dulu, gw ada urusan yang harus di urus, lo jangan sedih2 lagi "Ucap gaby yang mendapatkan anggukan dari shani.

gaby pun keluar dari ruangan shani, di dalam ruangan Hanya tersisa shani saja, setelah gaby keluar shani kembali Meneteskan air matanya seraya termenung.


di dalam ruang vvip.


tiba tiba suara monitor Terdengar begitu cepat, gracia Dengan cepat Menghampiri brankar adel.

Para suster pun masuk kedalam ruang vvip "maaf untuk konsentrasi kami di mohon kalian semua Bisa menunggu di luar "Ucap salah satu Suster.

chika, gita dan jmt menuruti ucapan suster tersebut, mereka keluar dari Ruang Vvip dan menunggu di luar.

MenghilangTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang