"Rayyan udah nikah?"tanya Rafka dengan ekspresi yang tidak bisa di artikan.
"Iya"balas Risa
"Berarti dia gak gay?"tanya Rafka mendapat geplakkan dari Nasya
"Ngaco yakali Rayyan gay"ucap Nasya ngegas
"Dia kayak gak tertarik sama cewek soal nya"balas nya dengan cengiran khas dari wajah tampan nya.
"Terus kenapa Lo nangis ris?"Nasya bertanya karena ia heran mengapa Risa datang ke kamar nya dengan keadaan menangis.
"Emm,kemaren Rayyan bilang dia udah cinta sama gue,tadi dia bilang gak ada perasaan apa apa sama gue"lirih nya sambil menunduk menahan tangis nya
"Hmppffff soal itu aja Lo nangis?"ejek Dinda menahan tawa nya.
"Ishh Lo mah"kesal Risa
"Lo udah cinta sama dia?"tanya Nasya
"Enggak"balas nya dengan gelengan cepat.
"Alah keliatan banget kalo Lo sedih denger Rayyan gak ada perasaan apa apa sama Lo"Nasya menggoda Risa sambil menepis tangan Rafka yang hendak membuka kancing baju nya.
"Ishh apaan sih"kesal Nasya
"Lagi"cicit nya pelan
"Ehem Hem Hem"dehem Karin dan Dinda.
"Masa gue suka sama manusia es itu sih"gumam Risa pelan
"Tuhkan lo suka sama Rayyan"heboh Dinda mendengar sedikit ucapan Risa.
"Apaan sih"kesal Risa dengan pipi nya yang memerah seperti tomat.
"Tuh kan pipi Lu merah"goda Nasya yang kini tengah mengusap usap bayi besar nya yang tengah menyusu kembali padanya,entah kapan Rafka melakukan itu.
"Ngaku aja deh Lo"ucap Karin sambil menoel pipi Risa.
"Ishh enggak!"tegas Risa
"Iya iya enggak"mereka bertiga pun mengalah pada Risa dan meng iyakan ucapan Risa
•••
Kini teman teman Nasya semuanya sudah pulang kecuali Risa dan Rayyan,tadi Nasya sudah menyuruh Rayyan untuk pulang namun Rayyan kekeh ingin bersama Risa menginap di sini juga.
Nasya dan Rayyan mereka saat ini berada di ruang tamu,membicarakan soal Risa,sebenarnya Nasya yang mengajak Rayyan bicara.
"Ray Lo tadi udah bikin Risa nangis"ucap Nasya membuat Rayyan terkejut.
"Emang gue ngapain?"tanya Rayyan
"ASYA!!"pekik Rafka dari lantai dua lalu Rafka pun berlari menuruni anak tangga menuju Nasya dma Rayyan berada.
"Ngapain berduaan di sini?terus kenapa Lo gak pulang?kalian berdua selingkuh?terus yang lain kemana?"tanya Rafka bertubi tubi
"Berisik!"semprot Nasya pusing mendengar ocehan Rafka.
Rafka melangkah hendak saja melayangkan pukulan pada Rayyan namun Nasya menahan nya.
"Udah!"tegas Nasya memeluk tubuh Rafka dari belakang.
"Ray mending sekarang lu ke kamar tamu di sana ada Risa,kamar nya di samping kamar gue sama Rafka"ujar Nasya sambil berusaha menahan Rafka
Rayyan pun mengangguk dan berlari ke arah Tangga meninggalkan Nasya dan Rafka.Rafka hendak saja mengejar Rayyan namun Nasya menahan nya.
Tanpa mengetuk pintu Rayyan pun masuk ke dalam kamar tamu yang terdapat Risa di dalam nya.
"Sa"panggil nya saat memasuki kamar tersebut dan terlihat Risa yang berada di ranjang sambil berbaring membelakangi Rayyan.
KAMU SEDANG MEMBACA
RAYSA
Teen FictionFollow sebelum membaca! ~~~ Bangkrut nya perusahaan ayah nya membuat seorang gadis harus di jadikan sebagai bayaran untuk melunasi hutang ayah nya itu. Gadis tersebut harus menikah dengan anak yang meminjamkan uang kepada ayah nya.Gadis tersebut tid...
