Up tiap hari Selasa
.
Dia berpindah ke tubuh seorang gadis kecil dari desa nelayan! Ayahnya jujur dan terlalu berbakti, sementara ibunya lemah dan sakit-sakitan. Apalagi adik-adiknya masih anak-anak.
Ayahnya adalah nelayan terbaik di desa dan pencar...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Adik Xiaocao, jika tebakanku benar, dessert baru ini seharusnya berasal dari 'Toko Dessert dan Kue Kering Yu' milikmu, kan?" He Wanning memakan tiramisu di depannya dalam gigitan kecil dan lembut sambil menikmati rasa yang lezat. Matanya melengkung ke atas menjadi bulan sabit kecil dalam kenikmatan, dan ekspresi senang di wajahnya menyerupai anak kucing kecil yang mengantuk yang baru saja makan sampai kenyang dan berjemur di bawah sinar matahari yang hangat.
Para gadis bangsawan muda lainnya di meja terdekat juga sedang mencicipi hidangan baru ini. Mereka semua mengangkat telinga untuk menguping lebih dekat percakapan yang terjadi di meja utama.
Yu Xiaocao sendiri lebih menyukai kue Black Forest. Dia menelan sepotong kue di mulutnya dan lidah kecilnya yang berwarna merah muda dengan cepat menjilat sudut bibirnya untuk menyeka sisa coklat sebelum dia secara misterius berkata, "Kakak He, kali ini tebakanmu salah ah!"
"Bagaimana mungkin aku salah menebak? Selain Toko Dessert Yu, tempat apa lagi yang menyediakan dessert unik dan membuka mata? Lagi pula, bukankah tempat-tempat seperti 'Desa Daoxiang' hanya mampu membuat kue-kue yang ketinggalan jaman dan kuno?" Sebelum pembukaan Toko Dessert Yu, 'Desa Daoxiang' adalah tempat favorit He Wanning untuk mendapatkan dessert dan kue kering. Namun, begitu bisnis keluarga Xiaocao dibuka, tiba-tiba dia berubah pikiran dan menjadi penggemar berat dan setia produk Toko Kue Yu.
Di sisi lain, Yuan Xueyan mengambil sepotong coklat yang kelihatannya tidak terlalu istimewa dan memasukkannya ke dalam mulutnya. Ini adalah pertama kalinya dia makan sesuatu yang perlahan mengeluarkan rasa padat dan kaya di lidahnya. Di dalam pahitnya coklat ada sedikit rasa manis. Biasanya dia tidak pernah terpikat dengan makanan lezat, namun sepotong coklat ini ternyata berhasil mengirimnya ke lamunan seperti mimpi.
Ketika dia mendengar kata-kata teman baiknya, dia dengan ringan menjawab, "Aku yakin Adik Xiaocao mencoba mengatakan bahwa dessert ini bukanlah produk bisnis keluarga Yu. Namun, bukan berarti mereka tidak ada hubungannya dengan dia. Menurutku, dessert ini dibuat secara pribadi oleh Adik Xiaocao dan bahkan tidak bisa dibeli di Toko Dessert dan Kue Beku Yu saat ini."
"Kakak Yuan masih sangat tajam seperti sebelumnya. Adik perempuan ini mulai bertanya-tanya apakah kau memiliki kemampuan untuk mengintip ke dalam hati orang lain ah!" Yu Xiaocao memujinya saat dia mengambil sepotong coklat berisi anggur dan meletakkannya di tangan Yuan Xueyan. Dia memperhatikan dengan penuh perhatian saat gadis yang lebih tua menggigit coklat. Perubahan mendadak pada ekspresi Yuan Xueyan menyangkal fakta bahwa dia telah mencicipi minuman keras yang sangat manis yang keluar dari kulit coklat. Yu Xiaocao menahan tawa dan tatapan nakal di matanya membuatnya menyerupai tupai kecil yang baru saja mencuri kacang pinus. Xiaocao jelas sudah mengetahui sebelumnya bahwa Yuan Xueyan tidak terlalu menyukai makanan manis dan jelas tidak menyukai rasa alkohol. Dia sengaja menggoda gadis lain!
Yuan Xueyan menahan serangan dua rasa yang paling dia benci di mulutnya dan mengambil cangkir tehnya untuk meminum seteguk teh untuk mengencerkan rasa manisnya. Dia memelototi gadis kecil yang diam-diam masih terkikik dan mendengus sambil berkata, "Dasar gadis nakal. Kau jelas-jelas meminta pemukulan, bukan?"
