Part 12 - He Comes Back

14.7K 887 12
                                    

Aku masih ingat dengan jelas saat aku meninggalkan Kenneth dalam keadaan mematung dan menahan air mataku yang akan turun tanpa permisi. Aku meminta Abby untuk meng-handle seluruh pekerjaanku hari ini, sementara aku mengasingkan diri. Dan aku tahu dari telpon Abby kalau Kenneth menungguku sampai toko tutup, duduk diam di meja yang terdapat di pojok tanpa melakukan apapun.

Maaf. Tapi aku belum sanggup menemuimu.

Aku baru tahu aku hamil dua minggu saat aku sampai Italy dan mengalami mual hebat. Aku ingat saat itu, Drew yang kebetulan sedang berdiri di dekatku, panik dan membawaku ke rumah sakit, sampai pada akhirnya ia mengajakku tinggal bersamanya. Dan karena dia pula aku bisa mendirikan Joey's Choco sebagai mata pencaharianku.

Hari dimana aku menjejakkan kaki di Italy, aku benjanji untuk melupakan semua –apapun- yang terjadi di daratan Amerika. Aku lelah di cap sebagai anak manja dari keluarga Collins, anak kesayangan keluarga Collins yang tidak tahu apa arti dari berjuang.

Apa pernah mereka bertanya sedikit saja tentang kehidupanku dulu sebelum aku kembali menetap di Seattle? Apa pernah mereka tahu aku hampir mati di kamar karena berusaha belajar untuk membuat orangtuaku bangga sampai melupakan kegiatan makan dan minum? Apa mereka tahu bagaimana terpuruknya aku saat orang tuaku bahkan tidak ingat hari ulang tahunku? Atau saat orang tuaku mengatakan dengan gampangnya mereka tidak bisa menghadiri wisudaku karena terlalu sibuk dengan bisnisnya?

Aku berdiri sendiri, di atas kakiku sendiri saat aku menempuh pendidikanku di London dan Washington, yang secara sadar atau tidak membuatku menjadi seorang yang antipati terhadap perhatian orang lain. Kau tahu kenapa? Karena aku sudah terlalu terbiasa hidup sendiri.

Aku bersyukur dengan adanya Pop saat aku kembali di Seattle, tapi bayangan kehidupanku selama aku tinggal jauh darinya membuatku berubah total menjadi Megan sang pembangkang, bukan lagi Megan yang akan menuruti semua omongan Pop dengan begitu mudahnya.

Aku, terlalu tersakiti oleh penolakan orang tuaku.

Dan aku yakin, kalau Pop tidak mengancam ayah dan ibuku untuk datang saat pernikahanku dulu, mereka tidak akan datang. Aku tahu itu. Karena setelah acara pernikahan selesai, mereka langsung terbang kembali ke London untuk mengurusi bisnis mereka lagi.

Dan di bagian mana Haley iri padaku?

Orangtuanya selalu ada untuknya. Dia mempunyai Pop yang selalu mencurahkan perhatian padanya. Yah, walau ayahnya berselingkuh dengan wanita lain, tapi paling tidak ayahnya tidak pernah lupa mengucapkan selamat ulang tahun padanya, berbanding terbalik dengan apa yang terjadi padaku.

Apa semua ini hanya karena Kenneth? Aku tersenyum miris.

Aku menghela napas dan membulatkan tekad untuk membuka email yang sudah selama lima tahun ini tidak pernah ku buka. Drew bilang, sudah seharusnya aku berdamai dengan masa lalu. Toh sekarang aku sudah tidak sendiri lagi, sudah ada Drew yang ada untukku atau Joey yang membuatku merasa sempurna.

Aku mengetikkan username dan passwordku pada kolom yang tersedia. Aku mengusap wajahku frustasi saat emailku penuh dengan Haley, Jessica dan Pop.

From :: Jessica_Collins

PERGI LAGI?! CEPAT KEMBALI MEGAN!

Please, tidak semua masalah bisa diselesaikan dengan melarikan diri Meg...

I love you...

From :: Jeffery_Collins

Megan dear, kau tidak kangen padaku?

Dan kenapa melarikan diri lagi, sayang? Semua masih bisa dibicarakan baik-baik. Bukannya kita semua keluarga, Megan dear? Pop merindukanmu. Cepatlah kembali pada pria tua ini.

001. Passing ByTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang