Because Of You Part 20 || Cemburu

25 3 0
                                    


"Biasanya cewek lain udah kabur ke rumah orangtuanya," gumamnya sambil menutup pintu kamar mandi.

"Sayang, ayo sarapan bareng." tiba-tiba Gina langsung memeluknya dari belakang.

Geo tersentak kaget, seketika ia melepaskan tangan Gina yang melingkar di pinggangnya.

"Yak!! bisa nggak kalau mau masuk itu ngetok dulu!"

"Main masuk-masuk aja!" kesalnya, ia pun menuju lemarinya. Sedangkan Gina tersenyum melihatnya.

"Kenapa? kan kamu suamiku, ngapain juga harus ngetok kamar,"

"Suka-suka ku lah mau masuk mau enggak, ini kan kamar kita," tegasnya sambil menyebik ke Geo.

Deg...

Geo melihat Gina dari kaca di lemarinya. Gina sedang duduk di tepi ranjang sambil memainkan ujung rambutnya.

"Ngapain sih dia duduk kayak gitu? Mau godain aku? Ck..." batinnya sambil mempercepat tangannya memakai pakaian.

"Sayang," panggil Gina. Namun Geo nggak menghiraukannya, ia terus berjalan kesana kemari mengambil barangnya.

"Dah lah aku mau berangkat kerja dulu,"

"udah telat," sambungnya.

"Hah? Nggak bisa gitu dong," bantah Gina.

"Kita sarapan dulu ya, lagian kamu kan udah telat juga,"

"Sekali-kali nggak apa-apa lah sayang." Gina kembali memeluknya.

"Libur sehari kan juga nggak apa-apa, sayang," bujuknya.

Geo terdiam, tubuhnya mematung. Ia kembali melonggarkan dasi yang telah ia pasang. Geo bisa merasakan aroma tubuh Gina yang wangi. Rambutnya yang masih setengah basah menyeruakkan aroma shampoo dipakainya. Ia membiarkan Gina memeluknya erat hingga beberapa saat kemudian ia tersadar dan segera mendorongnya ke kasur.

"Sarapan aja sendiri, aku ada rapat sekarang."

"S-sayaang.. Kamu masih marah yaa?" Gina menangis dan kembali memeluknya.

"Aku minta maaf, sayang," isaknya sambil memeluk Geo semakin erat. Geo terdiam sesaat.

"Kamu ingat saja perkataanmu semalam!"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Kamu ingat saja perkataanmu semalam!"

"Makasih sudah mengingatkanku, sayang." Geo tersenyum tipis sembari

mengelus pipi Gina dengan lembut. Sedangkan Gina menggeleng.

"S-sayaang... Kamu jangan buatku takut lagi,"

"Aku mohon, maafin aku ya," sambungnya.

Geo hanya diam, ia melihat Gina dengan wajah datarnya.

"Sampai ketemu nanti malam, sayaaang.." Geo menyentuh bibirnya dan pergi.

Because of You [ON GOING]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang