PHA: HOW MUCH YOU LOVE

3.Phi'Thomas House

"Pha. apa kamu tidak merasa aneh dengan phi'Thomas?."

"Tidak. apa yang membuatmu berpikir begitu pat?."

"Apa kamu sudah bergabung di grup 𝘧𝘦𝘴𝘣𝘶𝘬, 𝘧𝘪𝘷𝘦 𝘱𝘳𝘪𝘯𝘤𝘦𝘴?."

"Belum."

"Ohh pha, kukira kamu sudah bergabung. karna tadi siang sudah kita bicarakan."

"Baiklah. Aku akan bergabung nanti, jadi apa yang membuatmu merasa aneh terhadap phi'Thomas?."

"Ini. coba kamu lihat." Patji memberikan ponsel miliknya kepada ku

'𝘍𝘪𝘷𝘦 𝘱𝘳𝘪𝘯𝘤𝘦𝘴. 𝘔𝘦𝘯𝘢𝘮𝘣𝘢𝘩𝘬𝘢𝘯 𝘴𝘢𝘵𝘶 𝘧𝘰𝘴𝘵𝘪𝘯𝘨𝘢𝘯 𝘣𝘢𝘳𝘶 :17.00.

Aku melihat sebuah foto, yang mana itu adalah foto kejadian tadi siang di depan fakulitas Kedokteran gigi, di sana wajah kami terlihat jelas

𝙂𝙛.𝙩𝙝𝙤𝙢𝙖𝙨:"𝘛𝘪𝘥𝘢𝘬, 𝘣𝘢𝘨𝘢𝘪𝘮𝘢𝘯𝘢 𝘮𝘦𝘳𝘦𝘬𝘢 𝘣𝘪𝘴𝘢 𝘵𝘦𝘳𝘭𝘪𝘩𝘢𝘵 𝘴𝘢𝘯𝘨𝘢𝘵 𝘵𝘢𝘮𝘱𝘢𝘯, 𝘰𝘩 𝘛𝘶𝘩𝘢𝘯. 𝘊𝘰𝘣𝘢 𝘭𝘪𝘩𝘢𝘵 𝘱𝘩𝘪'𝘛𝘩𝘰𝘮𝘢𝘴, 𝘥𝘪𝘢 𝘮𝘦𝘯𝘨𝘦𝘯𝘢𝘬𝘢𝘯 𝘱𝘢𝘬𝘢𝘪𝘢𝘯 𝘵𝘦𝘬𝘯𝘪𝘬. 𝘈𝘱𝘢 𝘴𝘦𝘮𝘶𝘢 𝘭𝘢𝘬𝘪-𝘭𝘢𝘬𝘪 𝘥𝘪 𝘧𝘢𝘬𝘶𝘭𝘪𝘵𝘢𝘴 𝘵𝘦𝘬𝘯𝘪𝘬 𝘴𝘦 𝘴𝘦𝘹𝘺 𝘪𝘯𝘪.

𝙇𝙭𝙭:"𝘛𝘶𝘯𝘨𝘨𝘶.𝘴𝘪𝘢𝘱𝘢 𝘥𝘶𝘢 𝘯𝘰𝘯𝘨 𝘺𝘢𝘯𝘨 𝘢𝘥𝘢 𝘥𝘪𝘴𝘢𝘯𝘢?, 𝘰𝘩 𝘛𝘶𝘩𝘢𝘯, 𝘢𝘱𝘢 𝘪𝘵𝘶 𝘱𝘢𝘤𝘢𝘳 𝘴𝘢𝘭𝘢𝘩 𝘴𝘢𝘵𝘶 𝘥𝘢𝘳𝘪 𝘮𝘦𝘳𝘦𝘬𝘢?. 𝘔𝘦𝘳𝘦𝘬𝘢 𝘵𝘦𝘳𝘭𝘪𝘩𝘢𝘵 𝘮𝘢𝘯𝘪𝘴."

𝙉𝙪_𝙢𝙚𝙩𝙝𝙖𝙨 💕:"@𝘭𝘹𝘹."𝘛𝘪𝘥𝘢𝘬 𝘮𝘶𝘯𝘨𝘬𝘪𝘯, 𝘬𝘶 𝘥𝘦𝘯𝘨𝘢𝘳 𝘴𝘢𝘭𝘢𝘩 𝘴𝘢𝘵𝘶 𝘯𝘰𝘯𝘨 𝘮𝘦𝘯𝘨𝘰𝘳𝘦𝘴 𝘮𝘰𝘣𝘪𝘭 𝘱𝘩𝘪'𝘛𝘩𝘰𝘮𝘢𝘴."

𝙓𝙭𝙭:"@𝘕𝘶_𝘔𝘦𝘵𝘩𝘢𝘴."𝘒𝘢𝘴𝘪𝘩𝘢𝘯 𝘯𝘰𝘯𝘨 𝘪𝘵𝘶, 𝘬𝘶𝘥𝘦𝘯𝘨𝘢𝘳 𝘱𝘩𝘪'𝘛𝘩𝘰𝘮𝘢𝘴 𝘴𝘢𝘯𝘨𝘢𝘵 𝘵𝘪𝘥𝘢𝘬 𝘴𝘶𝘬𝘢. 𝘫𝘪𝘬𝘢 𝘢𝘥𝘢 𝘴𝘦𝘴𝘦𝘰𝘳𝘢𝘯𝘨 𝘺𝘢𝘯𝘨 𝘮𝘦𝘳𝘶𝘴𝘢𝘬 𝘣𝘢𝘳𝘢𝘯𝘨 𝘮𝘪𝘭𝘪𝘬𝘯𝘺𝘢. 𝘖𝘩 𝘴𝘪𝘢𝘱𝘢𝘱𝘶𝘯, 𝘵𝘰𝘭𝘰𝘯𝘨 𝘴𝘦𝘭𝘢𝘮𝘢𝘵𝘬𝘢𝘯 𝘯𝘰𝘯𝘨 𝘪𝘵𝘶, 𝘥𝘪𝘢 𝘵𝘦𝘳𝘭𝘪𝘩𝘢𝘵 𝘮𝘢𝘴𝘪𝘩 𝘴𝘢𝘯𝘨𝘢𝘵 𝘱𝘰𝘭𝘰𝘴."

Aku membaca satu persatu komentar pengemar, Sepertinya mereka tidak menyalahkan aku, aku sedikit merasa legah

"Jadi . apa yang aneh dari postingan ini patji?." Tanya ku bingung, karna kurasa tidak ada masalah apapun

"Apa kamu tidak merasa aneh?, bukan kah mereka bilang, phi'Thomas sangat tidak suka jika ada orang yang merusak barang milik nya. dan ku dengar mobil Rolls itu sangat di sukai oleh phi'Thomas. Tapi aneh nya, dia tidak marah sama sekali."

"Mungkin suasana hatinya sedang baik, sama seperti rak, memenangkan lotre. Aku masih ingat wajah senang nya tadi siang."

"Owh.kamu benar, mungkin saja dia menang undian."

"Bisa jadi. Apa kamu sudah mendapatkan id line phi'Pallwin?."

"Belum, untuk apa aku menyimpan id line nya?."

"Setidaknya jika kamu ada masalah . Bisa minta tolong kepada phi'Pallwin."

"Kurasa tidak perlu, aku baik-baik saja pha."