PHA: HOW MUCH YOU LOVE

Chapter 8 Klub basket

"Oh, baiklah. Apa kamu akan latihan bersama Nowah?."

"Benar.patji, phat juga ada disana."

"Yasudah, tunggu apalagi."

Aku dan rak segera pergi menuju klub basket, dan ku lihat kedua teman ku ada di kursi stadion depan. Aku berjalan menghampiri kedua teman ku, rak dan Nowah pergi berganti pakaian

"Hai teman-teman." Sapa ku

"Oh rak, kamu juga ada disini?."

"Rak mengajaku,setidaknya kita bisa memberi semangat kepada teman kita."

"Benar juga, kalau begitu kamu bisa duduk di sebelah ku." Ucap phat

Aku duduk di sebelah kanan phat, dan di sebelah kiri ada patji, terlihat banyak gadis, dan beberapa laki-laki di stadion. Dan masing-masing membentuk regu, membawa papan nama idola mereka. T^T, tentu saja ini para pengemar five princes

Terdengar teriakan banyak orang, saat kelima orang tampan itu keluar dari ruangan, dan menuju ke arah lapangan, dan ku lihat ada phi'thomas disana. Walapun cuma latihan, aku tidak pernah menyangka akan serame ini. T^T

"Mereka sangat keren." Ucap patji

"Sepertinya semua laki-laki tampan di mata mu pat."

"Memang benar."

Aku dan phat terkekeh mendengar jawaban dari patji, entah perasaan ku saja, atau memang sedari tadi phi'thomas selalu memperhatikan ku

aku mengeluarkan telpon ku dari saku celana ku, saat aku menghidupkan telpon ku, ada notif di depan layar telpon ku, pesan dari phi'tiger

"Ohh satt!!... Aku lupa, ada janji dengan phi'tiger."

Aku segera membuka pesan line dari phi tiger

Tiger:"kamu ada di mana pha? , phi lihat di Fakultas Kedokteran tidak ada kamu?."

Tiger:"apa kamu ada urusan?."

Tiger:"jangan lupa menjawab pesan dariku pha, aku khawatir."

Phassakorn:"Maaf phi, aku ada di stadion klub basket, bersama teman-teman."

Tiger:"tunggu di sana, aku akan menjemputmu pha."

Phassakorn:"oke."

"Teman-teman, apa kalian akan tetap di sini?." Tanya ku

"Benar, apa ada masalah pha?"

"Aku akan menemani phi tiger ke supermarket."

"Phi'tiger.kurasa dia menyukaimu pha, Orang lain saja bisa melihatnya."

"Phi'tiger hanya mengangap ku adiknya, jangan kebanyakan berfikir phat."

"Pha." Ucap phi'tiger dari belakang kursi stadion

"Oh phi, aku pergi dulu teman-teman. Lain hari aku akan di sini lebi lama."

Drrrtttt.... Drrrtttt..... Sebelum aku beranjak dari tempat duduk, ponselku berdering, dan ku lihat itu telpon dari phi'thomas. Aku segera menekankan tombol Terima

"Krap phi. "

Aku menatap phi Thomas dari arah bawah stadion

"Bawakan aku air dingin."

Aku segera melirik phi'tiger. Lalu kembali ke ponselku

"Tapi aku ada urusan dengan phi'tiger. Apa phi bisa beli sendiri dulu?."

"Ku tunggu dalam 5 menit, jika tidak hutang mu akan aku tambah 1 bhat ."

Sudah cukup sepuluh bhat, ini mau di tambah satu angka, apa tidak keterlaluan. T^T

"Phi'tiger. maaf, sepertinya kita pergi di lain hari, aku ada urusan lain kali ini."

"Ah. tidak apa pha. Apa mau phi antar?."

"Tidak perlu phi, sekali lagi maaf."

Setelah berbicara dengan phi'tiger, aku mengecek layar ponselku, dan sambungan telpon sudah di matikan oleh phi'thomas. Aku segera berlari ke atas stadion, untuk membeli air dingin

Setelah mendapatkan air dingin, aku segera menuju ke arah lapangan basket, menuju ke arah phi'thomas berdiri

"Phi, ini air dinginnya."

Phi Thomas mengambil air itu, lalu meminumnya, terlihat air air itu mengalir ke lehernya, memperlihatkan pose sexy, sungguh laki-laki ini sangat tampan. T^T

Phi Thomas menarik lengan ku, aku mengikutinya. Lalu dia mengajakku duduk di kursi istirahat para atlet

"Apa kamu punya lap?." Tanya phi tiger

"aku punya." Aku mengeluarkan sapu tangan ku, yang bergambar bulan biru

"Lapi keringat ku."

"Tapi phi.. "

Melihat tatapan dingin phi'thomas. Aku dengan rasa malu mengelap keringat phi Thomas, ada banyak pasang mata menatap ku, tapi phi'thomas bahkan tidak peduli