PHA: HOW MUCH YOU LOVE

chapter 11 Bar....

Entah perasaan ku atau bukan, tapi kelihatan nya phi'thomas menatap tajam ke arah ku, aku segera bersembunyi di belakang rak

"Oh, ada apa pha? , kenapa kamu bersembunyi?."

"Sialan!! , kamu rak, di sana ada phi'thomas. Jika dia tau aku tidak ada di rumah. Akan sangat buruk." T^T

"Keluarlah, dia akan segera belapan, apa yang kamu takut kan?."

Mendengar perkataan rak, aku segera maju ke depan, dan benar, ku lihat phi'thomas akan segera balapan, dan wanita yang terlihat akrab dengan phi'thomas, memeluk phi'thomas sebelum phi'thomas pergi masuk ke dalam mobil

Oh Tuhan, apa yang terjadi dengan hatiku, rasanya tidak nyaman sama sekali. T^T

Sekitar dua puluh menit kami berdiri di sini, dan balapan akan segera selesai. Jujur, aku merasa ngilu, mereka sangat cepat. T^T

"Rak. sepertinya aku harus segera kembali bekerja."

"Baiklah, Hati-hati pha."

"Ya."

Aku segera pergi ke bar, yang tidak jauh dari sana, sebenarnya aku masih ingin melihat balapan, tapi aku takut nanti bertemu phi'thomas, aku akan dapat masalah

"Oh pha. Bisa bantu aku mengantar kan ini ke ruangan VIP di lantai atas."

"Ah.tentu phi."

"Ya, terimakasih pha."

Aku segera membawa minuman yang kelihatan nya tidak biasa, di tambah ini akan di antar ke ruangan VIP

Aku pergi menaiki lift ke lantai dua, tempat tamu yang memesan minuman. Ketika aku masuk ke ruangan itu, aku sedikit kagum, wajar saja VIP, karna ini sangat mewah, entah dari mana orang-orang kaya ini menghasilkan banyak uang. T^T

Aku berjalan menuju meja yang memesan minuman, dengan hati-hati aku meletakkan minuman tersebut di meja itu

"Selamat menikmati khun."

Sebelum aku pergi, salah satu laki-laki menarik lengan ku

"Tidak usah terlalu terburu-buru, temani kami di sini."

"Tidak bisa khun, saya masih ada urusan lain."

"Apa begini pelayan memperlakukan tamu?."

Laki-laki itu menarik aku ke belakang, yang menyebabkan aku duduk di pangkuan nya

"Tolong lepaskan saya!!!!!..., saya tidak ingin  membuat masalah!.." Tegas ku

"Kamu pikir kamu siapa? , hanya pelayan!."

Laki-laki itu memaksa wajahku menatap nya, aku dengan sekuat tenaga melepaskan diri, namun tenaga laki-laki ini begitu kuat

"Tolong lepas kan aku!!." Teriak ku tegas, yang membuat banyak orang menatap ke arah kami, melihat ada kesempatan, aku segera mengigit lengan laki-laki itu, dan  berdiri menjauh

"Sialan!!."

Laki-laki itu berdiri, dan mendorong ku ke belakang, yang membuat aku tergeletak tak berdaya, laki-laki itu berjongkok, dan dengan paksa mencium bibir ku

Aku dengan susah payah berusaha melepaskan diri, namun nihil, dia terlalu kuat

Brukkk!!..... Terdengar suara tendangan yang cukup keras

"Bajingan!!, siapa kamu?." Ucap laki-laki itu dengan marah, dan sekarang aku terlepas dari laki-laki tersebut

"APA YANG KAMU LAKUKAN DENGAN ORANG KU?!!!!!." Tegas laki-laki di belakang ku, suaranya terdengar tidak asing