Seorang Pria Parubaya dengan setelan jasnya berjalan memasuki sebuah Restaurant Ternama dengan Para pengawal bertubuh besar mengekorinya, tangannya tampak memegang tongkat berbentuk naga yang berukiran emas dan berlian, tak perlu menunjukan kastanya dengan melihat tongkatnya saja semua mata sudah mengetahui bahwa dia seorang Crazy Rich dan Penerus generasi pertama perusahaan Uchiha Inc.
Uchiha Madara, menatap datar cucunya yang sedari tadi lebih asik pada layar ponselnya dibandingkan dengan kehadirannya.
"Berhenti memandangi ponselmu atau akan aku tutup perusahaan ponsel itu."
Karin akan mati rasa jika terus berhadapan dengan Tetua Uchiha, dan sialnya Sasuke selalu membuatnya berada dalam posisi tidak menyenangkan.
"Hm."
Sasuke memasukan kembali ponselnya, namun ucapan berikutnya dari Sang Kakek membuat rahangnya mengeras.
"Kalian harus segera menikah !"
Karin membulatkan matanya, ia menatap horor Sasuke seolah meminta bantuan pria itu untuk segera menyangkal permintaan Kakeknya.
"Aku telah memenuhi syarat kakek untuk menjadi Presdir selanjutnya Uchiha Corp saat proyek ini selesai, dan sekarang Kakek juga menuntut ku untuk segera menikah ?!"
"Hm."
Saat ini gantian Madara yang tampak acuh dengan protesan cucunya itu.
"Keputusan kakek saat ini melenceng jauh dari perjanjian kita !"Dan ucapan Sasuke juga mewakili pemikiran Karin saat ini.
"Hm, Hashirama akan memberikan arena pacuan kudanya padaku jika kalian berhasil memberikan kami cucu."
"Jangan konyol ! Pacuan kudamu tidak ada urusannya denganku, kek ! Hah, sial ! Akan ku ratakan tempat Pacuan kuda sialan itu."
Madara dan Karin sukses terperangah mendengarkan Pria yang biasanya berwajah datar dan tenang dengan 'hm' sebagai ciri khas acuhnya, saat ini berulang kali melayangkan umpatan kesal.
'Wah, sepertinya baru kali ini aku melihat wajah kesalnya itu.'
Karin bergidik ngeri, hanya wajah tampan pria itu saja yang menjadi keberuntungan dimatanya, dan sisanya seperti bersahabat dengan sebatang pohon saja.
"Dasar cucu durhaka ! Berani sentuh pacuhan kuda itu, akan kubakar kebun tomatmu."
Sasuke dan Madara tampak saling melemparkan tatapan sengit yang sukses membuat Karin melongo seketika.
Counter Madara adalah cucunya, Sasuke. dan Counter Sasuke adalah kebun tomatnya.
"Excuse me, sepertinya kakek belum mendengarkan pendapat dari Karin."
Madara mendengus kesal karena kelakuan kurang ajar cucunya yang satu ini.
"Apa Karin berubah pikiran dan ingin menyetujui pernikahannya ?" Saat ini perhatian Madara terfokus pada Karin.
"Maaf Kakek Mada, untuk mencapai posisi Karin saat ini, begitu banyak pertentangan, dan Impian yang sempat terkubur sebelumnya, Karin tak ingin merusak Perjanjian dan Kepercayaan di antara kami yang selama ini telah bersahabat baik, jadi dengan tulus Karin meminta maaf karena akan menolak pernikahan yang Kakek Hashi dan Kakek Mada inginkan."
Madara tampak kecewa, padahal jika dirinya berhasil menikahkan mereka dan mempunyai cucu, ia bisa menyombongkan diri pada Si Hyuga yang selalu merasa paling tinggi darinya.
"Ck, ini semua salahmu Sasuke ! Jika sejak awal kau tidak memaksakan lamaranmu pada si Bangsawan Hyuga, mungkin Uchiha tidak akan merasa dipermalukan huh ! Segera berikan aku cucu untuk menghilangkan tatapan Angkuh si Tua Hiashi itu !"

KAMU SEDANG MEMBACA
Bos ! Cintai Aku
FanfictionWarning R-18+[Dipenuhi pesona Bos yang menolak Red Flag !] ___________________ Setelah mendengar kabar pertunangan Bos nya yang ia sukai secara diam-diam, Haruno Sakura memilih undur diri dari perusahaan raksasa Uchiha Corp. "Bagaimana Kalo aku na...