➤ Tragedi Parfum

242 68 31
                                    

Siang hari di kosan adalah waktu di mana semua penghuni sibuk dengan urusan masing-masing

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Siang hari di kosan adalah waktu di mana semua penghuni sibuk dengan urusan masing-masing. Ada yang sibuk mengerjakan tugas, ada yang marathon drama Korea, ada yang tidur siang dengan mulut menganga, dan ada juga yang masih galau karena duit bulanan sudah menipis padahal baru tanggal 10. 

Di tengah semua kesibukan itu, Jeongwoo berjalan santai melewati deretan kamar kos. Tiba-tiba, hidungnya menangkap sesuatu yang janggal. Ia berhenti tepat di depan kamar Jaehyuk, mengendus-endus udara seperti anjing pelacak. 

"Hmm… wangi apa nih?" gumamnya curiga dengan tatapan mata menyipit.

Wangi parfum yang lembut dan elegan tercium dari celah pintu kamar Jaehyuk. Bukan wangi minyak kayu putih atau parfum murah yang biasa dipakai anak kos— apalagi wangi minyak nyong-nyong yang sering kali Jungwon pakai. Ini wangi yang mahal, wangi yang… mencurigakan. 

Jeongwoo mengerutkan dahi. "Jir, Bang Jae nyimpen tante-tante kah?" pikirnya. 

Seketika, rasa penasaran berubah menjadi misi investigasi. Jeongwoo tidak bisa diam saja. Ia harus menyebarkan temuan ini ke seluruh penghuni kosan. Karena di kosan, gosip lebih cepat menyebar daripada WiFi.

▪︎
▪︎
▪︎

 
Sebagai misi pertama, Jeongwoo mendekati Sunoo yang sedang maskeran di ruang tengah. Ia mendekatinya dan duduk di sebelahnya.

"Psstt, Bang." bisiknya dengan suara kecil.

"Hm?" balas Sunoo, masih dengan pandangan fokus pada ponselnya.

"Lo tau ... pasti tadi gue lewat kamar Bang Jae, ya. Gue nyium aroma sesuatu..." ucapnya menggantung, sengaja membuat Sunoo penasaran.

"Apaan? Minyak kapak? Dah biasa itu mah, maklumin aja orang tua." Namun Sunoo tidak penasaran sama sekali dan membalasnya acuh.

"BUKAN, BANG! Ini wangi sesuatu ... WANGI PARFUM CEWEK!" pekiknya ditelinga Sunoo, dengan penuh konspirasi.

"Oalah, asu! Conge gue ikut keluar ini denger lo teriak pas di kuping!" hardik Sunoo menepuk-nepuk telinganya yang berdengung.

Disisi lain, Sunghoon yang tidak sengaja lewat mendengar itu. "GILEKKKK! HOT NEWS! Jangan-jangan dia pacaran sama tante-tante kaya?!" 

Kabar itu langsung sampai ke Junghwan yang sedang ngemil mi instan. Junghwan yang awalnya santai ikut menimbrung sebari menaruh kecurigaan. "Gue selalu curiga kenapa Bang Jae nggak pernah kelaperan tiap akhir bulan… Bisa jadi ini jawabannya." 

Dari Junghwan, kabar itu melesat ke Riki yang langsung menarik kesimpulan ekstrem, "Bro, kalau Bang Jae beneran tajir karena punya sugar mommy, gue juga mau!" 

"Yeu kocak! Insap lo! Bentar lagi puasa juga." Junghwan menoyor kepala temannya itu.

"Gue nonis anjing!"

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: a day ago ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Humans UnitedTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang