Wendy keluar kelas bersama Dami dan Minji. Di belakangnya, Dami dan Minji saling sikut, seolah-olah saling mendorong untuk bicara.
"Wendy." Akhirnya, Dami yang bicara, "Aku lihat belakangan kamu jarang bareng Jungkook."
"Hooh. Kemarin bahkan aku lihat Jungkook jalan bareng Hyena. Tiba-tiba banget," timpal Minji.
Kali ini Hyena, cewek yang terkenal seksi di angkatannya? Lalu, wanita yang dia lihat malam itu?
Wendy mendengus. Ada berapa banyak wanita lagi yang Jungkook ajak kencan?
"Kalian berantem?" tanya Dami hati-hati.
Wendy segera menggeleng, "Nggak ada apa-apa."
Dami dan Minji seketika saling tatap penuh arti.
"Nggak mungkin banget Jungkook tiba-tiba sama cewek lain kalau kalian nggak ada apa-apa. Kita semua tau Jungkook selalu nempel sama kamu. Kemana pun. Bahkan, udah jadi rahasia umum di kampus," cerocos Minji.
"Wendy, bukan karena rumor itu kan kalian menjauh?" tanya Dami pelan.
Wendy hanya diam. Dan Dami hanya bisa mengerti untuk tak mendesak terlalu jauh.
"Terus, kamu sama cewek itu gimana? Masih berteman?" lanjut Dami. Kali ini, suaranya terdengar sinis.
"Siapa?"
"Seungah."
"Masih."
"Ween, aku kan udah bilang, hati-hati sama dia. Lebih baik kamu nggak terlalu dekat," geram Dami, yang diangguki Minji.
"Kenapa, sih? Dia baik, kok."
"Dia itu mencurigakan, tau!"
Wendy tertawa kecil, "Itu menurut kalian aja, kan. Aku udah beberapa kali ngobrol sama dia. Dan nggak ada yang aneh."
"Wendy," Panggilan seseorang dengan suara tegas memaksa ketiganya menghentikan langkah.
Wendy mendongak. Sedikit terkejut melihat Geunho berdiri di depannya.
"Oh. Geunho. Ada apa?" tanyanya datar.
"Bisa bicara sebentar?"
Dami dan Minji terlihat bingung. Lebih bingung lagi saat Wendy menyetujui ajakan Geunho.
