KAMU SEDANG MEMBACA

PKN (Pemilihan Kekasih untuk Naruto)

Romansa

Para fansgirl Naruto selalu genit padanya, namun Naruto sama sekali tak tertarik pada satu orangpun. Kalo bukan karena taruhan dengan Sasuke, dia tidak akan mau memiliki kekasih. . . Hingga pada akhirnya sebuah taruhan itu membuat Naruto sadar bahwa...

#hinata #naruhina #naruto #sakura #sasuke #sasusaku

FANS GIRL

9.8K 464 12

oleh IkaLianiwati

oleh IkaLianiwati

Thanks for ⓒ Masashi Kishimoto

◆ Baca ff ini hanya diwaktu senggang
◆ Bacalah Basmalah bagi penganut agama Islam
◆ Jangan lupa makan, tidur yang nyenyak, belajar yang rajin dan mandi minimal 2 kali sehari

BY : IkaLianiwati

CEKIDOOOTTT...........
.
.
.
.

"Kyaaaa...... Naruto-kun, kamu ganteng bangettt!!!!!!!"

"Naruto-kun, kencan yuuukkk!!!!"

"Naruto-kun, I LOVE YOU ......"

"Naruto-kun..................."

Sekiranya seperti itulah sambutan pagi dari para penggemar seorang Uzumaki Naruto, tapi sayangnya yang diteriakin cuek aja gak ngerespon sedikit pun.

Jomblo.... Ah seorang seperti Naruto menikmati statusnya. Entah karena apa atau entah karena siapa, pokoknya apalah apalah dah..

Yang jelas, dia lebih senang berteman dari pada pacaran.

Banyak para gadis yang aduhay cantik banget, dia tolak. Yang aduhay bohaynya, dia tolak. Yang perfect pun wah NO WAY !

Bahkan Author juga ditolak sama dia. Huaaaaaaa....... Lupakan!

Back ke cerita ヽ('▽｀)/

Naruto berjalan menuju kelas. Well, dia adalah salah satu murid paling pintar disalah satu sekolah di Konoha, Konoha High School. Dia merupakan kelas XII-Kimia.

Setibanya di kelas, dia memandang seluruh teman-temannya dengan senyuman. Otomatis dong bikin para kawan gadisnya lumer seketika. Oalah Naruto.... PHP ya kamu...
Dia memang ramah, tapi gak lebih cuman temenan doang sih. Dia orangnya ver sama siapa aja.

Dia kemudian masuk dan duduk di samping Sasuke, sahabat sekaligus rivalnya.

"Tumben kau datang pagi, Teme?" tanya Naruto pada Sasuke. Sasuke yang mendengar pertanyaan itu malah tersenyum simpul, membuat Naruto heran.

"Aku ingin taruhan dengan kau, Dobe!" ujar Sasuke.

"Nani???"

"Dua bulan lagi kita ujian, artinya kita bakalan jadi alumni disini. Nah, sebelum itu aku ingin taruhan dengan kau,"

"Lalu?"

"Aku dan kau harus berlomba untuk mendapatkan peringkat teratas. Jika diantara kita ada yang kalah, harus menuruti apapun permintaan yang menang,"

"Aku punya firasat buruk, pasti ada apalah-apalah,"

"Ck, kau takut?"

"Tidak! Ayo kita taruhan!!"

"Hn,"

*NARUTO POV*

Firasatku buruk! Pasti ada yang Si Teme rencanakan untukku.

Tapi, aku ambil sisi positifnya aja. Belakangan ini aku kurang semangat buat belajar. Dengan ini aku harus lebih giat agar nilai ujianku memuaskan.

Masalah menang atau kalah itu urusan nanti!