Author pov
(@ joon myun.'s home)
Semua sudah berkumpul bersama menunggu sipunya acara kembali dari acara" mereka yg hemm...
"Jong in,kau harus minta maaf pada chan sunbei dn hanna" kata min ra.
"Baik..." jawabnya.Semua berkumpul dirumah suho selama 20 menit dn akhirnya yg ditunggu datang.
"Kya...kalian lama sekali," kesal baekhyun.
"Sabarlah baek,kami kan punya acara sendiri dulu" kata chanyeol tertawa.
"Baiklah semua,kajja kita makan malam" ajak suho dan semua makan.Pada akhirnya semua duduk dan kembali kerumah masing".
Begitu juga chanyeol dn hanna.Sesampai dirumah,hanna sedang menonton drama kesukaannya.
Tiba" televisinya pun mati.
"Kya,,oppa apa yg kau lakukan?" Kata hanna.
"Tidak ada" katanya duduk disampingku sambil memegang remot.
"Oppa nyalakan televisinya" katanya.
Chanyeol menggeleng.
"Oppa jebal" mengeluarkan puppy eyes. Chanyeol tetap saja tak mau.
"Kau mau menonton drama itu?" Tanya chanyeol,dn dijawab anggukan pasti.
"Baik sebelum kau menonton drama,sebaiknya kau praktekkan" kata chanyeol menggoda dn mendekatkan tubuhnya ke hanna.
Hanna menjauhkan wajahnya dari wajah chanyeol.
Hingga lehernya bersentuhan dengan ujung kursi
"Hemm.." desis seseorang membuat hanna malu dn chanyeol semakin gila."Honey,aku merindukanmu" bisik chanyeol menggoda.
Hanna sepertinya takut dn memejamkan matanya.
Chanyeol tersenyum jahil padanya.
Dan...
Chu...
Chanyeol mencium bibir hanna. Hanna yg terkejut membelalakan matanya.
Chanyeol melumatnya hingga hanna kehikangan oksigen akibat perbuatan gila chanyeol.
"Hemm..mmpp...chan..ap..a..ya..ngg..terja...diii" kata hanna disela" ciumannya.
Chanyeol tak menjawab melainkan ia terus mencium hanna,menarik tengkuknya hingga hanna menimpa chanyeol,hanna tak sepenuhnya menimpa chanyeol ia menahannya dengan kedua sikunya dibadan chanyeol.
Chanyeol seperti orang kesetanan,ia terus menikmati bibir istrinya,sampai hanna benar" membutuhkan oksigen.
"Hemm..mmppp..mmpp..oppa...jeb..ba..all" katan hanna.
Chanyeol melepaskan ciumannya karna hanna memang sedang kehabisan oksigen.
"Hemm..ng..kau kenapa?" Tanya hanna tersengal".
Chanyeol menggeleng. Hanna hanya menggeleng sambik mengatur nafas.
Kini tangannya chanyeol bermain didalam baju gaun tidur hanna. Chanyeol bermain dipaha mulus hanna.
Hanna mencubit dada karna tangan chanyeol yg mengelus" paha hanna.
"Ya appo" katanya memegang dadanya.
"Rasakan itu" kata hanna.
"Tak adil,ayo gantian beraninya kau mencubit dadaku" goda chanyeol. Kini chanyeol menimpa hanna,menahan kedua sikunya di ujung kursi, hanna yg dibawah takut melihat tatapan chanyeol.
Chanyeol mengelus wajah hanna,memainkan rambut hanna,menarik hidungnya dn sesekali menggigit pipi hanna.
"Aisshh...Appo,,,pabboya" ringis hanna. Chanyeo kembali tersenyum.
Ia lalu menggendong ibu hamik itu kekamar.Sesampai dikamar chanyeol meletakkan hanna ditempat tidur lalu mengunci pintu kamarnya.
Saat ia membalikkan tubuhnya dia melihat hanna menutup wajahnya dengan selimut. Ia tersenyum gila lagi,ia sengaja pura" sudah tidur,ada sekitar 20 menit chanyeol diam,dan saat dia membuka selimutnya,chanyeol sekarang bangkit dn menarik hanna kehadapannya dan dipelukannya.
"Oppa apa yg terjadi?" Tanya hanna menatap chanyeol.
"Tidak,aku hanya merindukanmu,usia kandunganmu beraopa sekarang?" Tanya chanyeol.
"5 bulan" jawab hanna senyum.
"Wahh..aku harus menunggu 7 bulan lagi minimalnya" kata chanyeol.
"Maksudnya?" Bingung hanna.
"Aku merindukanmu,tapi masih ada anak itu di kandunganmu" kata chanyeol mengelus punggung hanna.
"Dasar pervert" kata hanna.
"Kau bertemu dengan jong in kan?" Tanya chanyeol.
"Tidak,aku bertemu dengannya karna min ra" jawab hanna.
"Min ra,nuguya?" Tanya chanyeol.
"Sa..." ia tk sanggup melanjutkn perkataannya karna chanyeol menciumnya hingga ia kembali menimpa hanna.
chanyeol menciumnya dn terus menciumnya.
Ia mencium bibir,dagu,pipi,dn turun keleher.
Kini seluruh leher hanna banyak kiss marknya.
Hanna yg merasa kalah,kini menarik wajah chanyeol yg sedang bermain dileher hanna,dan kini chanyeol menghadapnya
Dan mencium bibir chanyeol
Hingga kini,hanna juga mencium leher chanyeol hingga lehernya penuh dengan kiss mark.
Benar" gila *batin hanna*Sepertinya yg didalam kandungannya sedang...
"Oppa bagaimna ini,aku mengalami kontraksi" panik hanna.
"Calm down,kau boleh tidur dengan mempermainkanku malam ini,aku harus bertanggung jawab" kata chanyeol ia membalikkan tubuh hanna kesamping nya lalu meneluk dn meletakkan dn menjepit tangan hanna ditengah" kaki chanyeol.
"Ya....kau sudah??" Kata hanna terkejut saat pergelangan tangannya menyentuh sesuatu.
"Kuasai" kata chanyeol,hanna menggeleng dn mencoba melepaskan tangannya dari himpitan kaki chanyeol.
Chanyeol semakin menahannya dan memilih tidur memeluk hanna,hanna akhirnya menggigit hidung chanyeol,dn sontak chanyeol mlepaskan kakinya.
Hanna segera menarik tangannya lalu membalikkan tubuhnya membelakangi chanyeol.
Chanyeol segera memelu pinggang hanna dari belakang
"Sakit hidung ku hanna-ya" rengeknya.
"Waahh...rasakan itu pervert" jawab hanna. Chanyeol terdiam.
Hanna membalikkan tubuhnya dn tangan chanyeol masih memeluk perut istrinya dn mencium puncak rambutnya
"Jaljjayo istriku,sharanghae park hanna,jongmal saranghae" kata chanyeol.
Hanna kini menutuo wajah nya didada suaminya. Mungkin hanna tidur.Author pov end.
TBC
Chapter 18 yg gaje,ntah apa aja lah alurnya.akhirnya selesai...
Kasih vommentnya dong,
dan makasih uda mau baca lagi ff absrud ini.tunggu chap selanjutnya ya (*-*)
